Zetizen.com - Keseruan Summer Class Internship di kota Jakarta memang nggak ada habisnya. Khususnya bagi ketujuh belas fotografer Zetizen Squad. Project yang diwajibkan, yaitu hunting foto, mulai dari jalanan hingga venue konser, dijalanin satu per satu.

Pada project pertama, mereka diberi tugas untuk menciptakan photo story dari objek foto. Di kesempatan ini, foto yang diambil peserta harus menceritakan suatu tempat, tokoh, ataupun suatu peristiwa. Ada tiga tema untuk project ini, yaitu pasar, taman, dan transportasi umum.

Beberapa tempat yang dikunjungi yaitu Bundaran HI, Grand Indonesia hingga Pasar Laris Cengkareng. Mereka diberi waktu selama dua hari untuk menyelesaikan project pertama ini. Ketika turun ke lapangan, tentunya feel sang fotografer sangat dibutuhkan.

Keharusan membuat photo story ini menjadi tantangan tersendiri bagi para peserta. Seperti yang dirasakan Ardhito Rizky S, Zetizen Squad asal SMAN 44 Jakarta. “Aku baru pertama kali coba. Masih belum begitu paham sih sama photo story. Susah banget!" ujar Ardhito yang mendapat tema taman.

Setelah project pertama usai, tantangan kedua pun dimulai. Kali ini tentang Event Photography. Nah, untuk project ini mereka diharuskan hunting foto di acara Ramadhan Jazz Festival (RJF) yang diadakan di Masjid Cut Meutia, Jakarta, pada Sabtu (18/06) lalu.

Nyatanya project kedua ini juga terasalebih sulit bagi para Zetizen Squad. Banyak faktor yang "menyandung" mereka. Di antaranya waktu liputan di malam hari tanpa pencahayaan memadai. Ditambah liputan di dalam konser membuat Zetizen Squad harus berdesak-desakan dengan penonton lain untuk mendapat angle foto terbaik.

Berbagai tantangan ini diakui oleh Grace Johanna, peserta summer class internship asal SMAK Kasih Kemuliaan. "Ada kesulitan tersendiri mengatur settingan kamera. Karena acaranya malam dan lighting-nya minim,” jelas Grace.

Senada dengan Grace, Cakra Ajie Wirabuana, peserta asal Universitas Hasanuddin, Makassar, juga berbagi pengalamannya saat di acara RJF kemarin. “Project yang benar-benar menantang. Kita dituntut mendapat foto terbaik di tengah penonton lain yang berdesak-desakkan. Tipsnya sih harus gesit buat pindah-pindah cari tempat yang enak untuk foto,” ujar Cakra.

Selain untuk melatih kemampuan dalam bidang fotografi, dari project ini terlihat keseriusan Zetizen Squad dalam menyelesaikan tantangan yang diberikan. Beberapa bahkan rela pulang hingga larut malam demi menyelesaikan project.

Lewat tantangan ini juga kedekatan antar Zetizen Squad semakin terjalin, yaitu harus bekerja sama dalam hunting foto hingga menembus ke depan panggung untuk mendapatkan foto yang diinginkan. Bahkan saat pulang pun, Zetizen Squad rela berbagi tumpangan. Pokoknya gak nyesel deh ikut internship kali ini! (afk/fer)