Are You a Zetizen?
Show Menu

Alvin, Remaja 17 Tahun Asal Aceh Raup Ratusan Juta Rupiah Berkat Google Adsense

Zetizen Zetizen 27 Jun 2016
Alvin, Remaja 17 Tahun Asal Aceh Raup Ratusan Juta Rupiah Berkat Google Adsense

 

Zetizen.com – Bisa menghasilkan uang dari dunia maya itu bukan rahasia lagi. Mulai dari buka online shop di media sosial sampai menerima endorsement bisa menguntungkan. Tapi, kalau Muhammad Avanda Alvin, remaja aceh asal kota Lhokseumawe, ini memilih pakai Google Adsense. Dari situ, dia berhasil membeli mobil sendiri dan membuka bisnis-bisnis lain.

 

Awalnya, Alvin nggak kepikiran buat mencari uang di internet. “Aku pengin cari tau tentang berbagai pengetahuan yang ada di dunia maya,” kata Alvin. Setelah masuk dunia blogging, cowok kelahiran 1999 ini mengenal Bisnis online dan Google Adsense. Terdaftar dalam program itu nggak gampang loh. Apalagi, Google semakin memperketat kriteria pendaftarnya. Tapi, hal itu nggak bikin Alvin menyerah.

 

Google Adsense adalah program PPC (Pay Per Click). Jadi, setelah terdaftar, kamu akan diberi kode iklan yang harus dipasang pada website/blog. Iklan yang muncul berasal dari berbagai pengiklan di seluruh dunia. Besar uang yang didapat berdasarkan jumlah klik pada ikan itu. Menurut penjelasan Alvin, uang dari pengiklan dibagi dengan ketentuan 68 persen untuk pemilik website/blog dan sisanya, 32 persen, untuk perusahaan Google.

 

Tapi, Alvin nggak cuma bergabung dalam Google Adsense aja, guys. Dia juga tergabung dalam situs periklanan berbayar lain, seperti AdReactor, Popads, Boostads, Poptm, Popcash, CPMStar, dan Adsterra. “Aku nggak cuma menempatkan telur dalam satu keranjang. Aku mencari alternatif lain. Ada begitu banyak peluang lain di dunia internet,” kata Alvin kepada Rakyat Aceh.

 

Meski sudah berhasil membeli mobil Honda HRV Prestige sendiri, Alvin merasa masih banyak hal yang nggak dia tahu dari dunia maya. “Masih harus belajar dan mengeksplor lebih dalam lagi. Itu sudah jadi hobiku sehari-hari (mengotak-atik dan mencari hal baru),” kata cowok yang sudah menggeluti dunia internet selama delapan tahun itu.

 

Memilih untuk homeschooling, pendapatan Alvin juga dipakai sebagai modal usaha orang tuanya. Sebab, bagi dia, setiap penghasilan nggak boleh mati, harus terus diputar. “Biar nggak cuma bersumber pada satu penghasilan,” tuturnya. Alvin bakal terus mencari cara untuk mengembangkan penghasilannya. Hasil dari usahanya itu bakal jadi reminder saat dia merasa down.

 

Sudah banyak hal yang aku raih di atas perjuangan dan pengorbanan. Ibarat perang, aku udah membakar kapal. Aku harus menang karena aku nggak bakal bisa kembali ke tempat asalku.”

 

Ada yang tertarik buat mengikuti jejak Alvin? (rif/rat)

Save

Save

Save

RELATED ARTICLES

Please read the following article