Zetizen.com - Dibanding penduduk negara maju di dunia, mayoritas orang indonesia emang tergolong malas buat berjalan kaki. Selain karena emang cuaca panas dan polusi di berbagai kota besar, kurangnya fasilitas pedestrian yang memadai bikin orang makin mager buat jalan kaki dan memilih naik kendaraan pribadi. Nah, biar kamu tertarik buat lebih sering berjalan kaki, coba deh simak fakta unik soal kegiatan yang sederhana tapi banyak manfaat ini.
Manfaat jalan kaki buat kesehatan mungkin udah banyak diketahui orang. Namun, selain menyehatkan dan melatih pertumbuhan otot, berjalan kaki ternyata juga sangat efektif menurunkan stres dan meningkatkan konsentrasi.
Berjalan kaki ternyata juga bikin orang lebih kreatif. Menurut studi University of Surrey, Berjalan kaki membuat kita jadi lebih fokus, perhatian, sehat secara mental, dan berdaya ingat kuat. Semua kualitas itu merupakan pondasi dasar dari kreatifitas yang tinggi.
Menurut studi universitas Pittsburgh, Berjalan kaki adalah olahraga yang efektif buat kakek dan nenekmu yang udah berusia lanjut. Sebab, selain mencegah penyakit jantung dan pelemahan tulang/osteoporosis, orang yang berjalan kaki terbukti punya successrate lebih tinggi dalam operasi medis.
Burger besar McDonald, Big Mac, mengandung kalori berjumlah 540 Kal. Artinya kita perlu berjalan selama 1 jam 43 menit buat membakal seluruh kalori tersebut. Dan kalau itu ditambahkan dengan Coke ukuran besar + french fries, maka perlu 7 jam berjalan kaki buat membakar seluruh kalorinya!
Di Indonesia sudah banyak komunitas-komunitas yang mempromosikan berjalan kaki loh! Mereka bahkan tersebar di berbagai kota. Misalnya Jakarta on Foot (Jakarta), Aleut! (Bandung), Manic Street Walkers (https://www.zetizen.com/show/2827/manic-street-walker-berburu-hidden-paradise-di-surabaya) (Surabaya), atau Koalisi Pejalan Kaki (tersebar di banyak kota dan luar Jawa). Tertarik gabung salah satunya?
Malas berjalan kaki ternyata juga menjangkiti anak muda di Amerika Serikat. Pada tahun 1970, persentase anak yang berjalan kaki ke sekolah mencapai 66%. Sedangkan pada data tahun 2016 lalu, statistik itu menurun jadi cuma 13% (US center of Diseases Control). Drastis yah!
Lomba balapan jalan kaki menjadi salah satu cabang Olimpiade loh. Bahkan nomornya pun dibedakan jadi dua jenis yaitu 20 Km dan 50 Km. Agar nggak ada peserta yang curang (misal berlari dan bukan berjalan), race walkingini disertai aturan yang ketat dan pengawasan langsung dari para juri.
Dalam dunia medis, ada penyakit aneh yang disebut Somnabulism, atau lebih familiar disebut sleepwalking. Penderita sleepwalking ini kerap berjalan tanpa sadar ketika tidur. Penyebabnya biasanya stres atau efek samping obat. FYI, Penyakit ini diderita oleh hingga 18% penduduk dunia loh
Rata-rata orang yang hidup hingga usia 80 tahun udah pernah berjalan sejauh total 177.000 Km seumur hidupnya. Itu berarti setara dengan mengitari Bumi sebanyak 5 kali!
Sebenarnya, pasal 131, UU No. 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan menyebutkan bahwa “Pejalan kaki berhak atas ketersediaan fasilitas pendukung yang berupa trotoar, tempat penyeberangan, dan fasilitas lain dan berhak mendapat prioritas pada saat menyebrang jalan di tempat penyebrangan.” So, sebenarnya secara hukum pejalan kaki ini amat dispesialkan. Cuma sayang, kenyataannya para pejalan kaki malah harus ngalah sama motor dan mobil yang main serobot trotoar dan zebra cross. huft!