Zetizen.com – Sejak hari Kamis (14/4) hingga hari ini (19/4), guncangan gempa yang melanda perfektur Kumamoto, tepatnya di wilayah kota Kumamoto, jepang masih berlangsung. Setelah tiga gempa besar berskala 6.0 hingga 7.0 magnitude, ratusan aftershock tetap mengguncang area tersebut setiap beberapa jam sekali. Ribuan tenaga medis dan tentara bela diri jepang pun dikerahkan buat membantu para korban di berbagai tempat pengungsian.

Meski demikian, Letak wilayah kumamoto yang berada di pegunungan rupanya juga jadi faktor penghalang bantuan untuk datang. Apalagi, puluhan gempa kecil yang terjadi tiap harinya menambah resiko tanah longsor yang membahayakan. Kondisi itu bikin bantuan jadi harus dikirim melalui jalur udara dan laut seperti arahan PM Jepang, Shinzo Abe.

Bencana yang masih terus menimpa jepang itu pun menyedot perhatian dan simpati dari seluruh dunia. Banyak pemimpin negara yang bahkan menyatakan siap memberikan bantuan jika diminta. Tak mengherankan. Sebab, gempa kali ini adalah salah satu yang terbesar dan paling merusak setelah gempa 8.9 magnitude dan Tsunami di Fukushima, lima tahun silam.

But wait, sebenarnya apa sih yang membuat jepang jadi negara yang sangat sering diguncang oleh gempa? Dan kenapa jepang juga banyak mendapat perhatian banyak pakar seismologi dan kebumian? Well, ternyata semua itu berawal dari letak negara jepang sendiri di atas permukaan bumi.

Pertemuan Tiga Lempeng Tektonik

Sebagai negara kepulauan di tepi Samudra Pasifik, jepang terletak tepat diatas wilayah yang disebut Cincin Api pasifik atau Pacific Rings of Fire. Wilayah itu merupakan tempat pertemuan tiga lempeng tektonik yang sangat aktif, yakni lempeng tektonik Pasifik, lempeng tektonik laut Filipina dan lempeng Eurasia. Disebut sebagai ring of fire karena wilaya tersebut punya banyak gunung berapi aktif dan juga menjadi pusat banyak peristiwa gempa. Tapi, kenapa lempeng tersebut jadi sangat penting dalam memengaruhi kemunculan gempa?

Well, kalau kalian pernah sedikit belajar tentang geografi, tentunya kalian udah pernah tahu kalau bumi itu nggak hanya terdiri dari satu lapisan, right? Nah, lapisan kerak bumi tempat kita berada tersebut rupanya nggak hanya tersusun dari satu permukaan rata yang saling bersambung.

Kerak bumi, sebutan bagi lapisan permukaan bumi, terdiri dari banyak potongan lempeng seperti puzzle yang terus bergerak dan saling bergesekan antara satu sama lain karena tekanan dan panas yang diberikan oleh bagian inti bumi. Itulah yang disebut sebagai lempeng gempa atau lempeng tektonik. "Ppermukaan bumi terbagi dalam banyak lempeng besar. Saat mereka bergesekan, banyak hal menarik terjadi," ujar Douglas Given, geophysicist USGS kepada livescience.

Nah, saat dua lempeng yang berdekatan saling bergerak dan bergesekan, tentunya hal itu bakal membuat daratan jadi bergerak dan berguncang. Itulah yang kita sebut sebagai gempa. Posisi jepang yang berada di pertemuan tiga lempeng tersebut lah yang akhirnya membuat negara tersebut jadi sering sekali mengalami gempa.

Banyak Gunung Berapi dan Pemandian Air Panas

Meski pergerakan lempeng tektonik yang berbentuk gempa emang punya banyak efek negatif, tapi bukan berarti hal itu nggak memberi keuntungan. Tanah jepang yang subur pun sebenarnya juga merupakan hasil aktivitas seismik yang ditimbulkan oleh pergerakan lempeng ini. jepang jadi memiliki banyak gunung berapi aktif yang sering memuntahkan berbagai material dari perut bumi ke permukaan tanah. Apalagi, sebagai salah satu negara yang berada langsung di atas cincin api pasifik, aktivitas gunung berapi di jepang pun tergolong tinggi.

Seperti yang kita tahu, material yang dikeluarkan oleh gunung berapi lama kelamaan akan membuat tanah di daerah sekitarnya subur. Hal itu karena banyaknya mineral yang ikut terserap kedalam tanah. Nggak heran kan kalau pemandangan sawah dan perkebnunan di jepang selalu terlihat bagus dan penuh dengan tumbuhan hijau.

Nggak hanya gunung berapi, aktivitas panas bumi yang aktif di wilayah jepang juga banyak memunculkan sumber mata air panas. Makanya, sejak zaman dahulu kala, jepang dikenal punya kultur pemandian air panas tradisional yang disebut Onsen. Onsen ini banyak memunculkan objek wisata yang menarik baik bagai turis asing ataupun warga lokal. Hayoo, buat para penggemar kebudayaan Jepang, pastinya udah sering kan melihat Onsen ini di berbagai J-drama atau anime? (cnn/japantimes/livescience/giv)