Zetizen.com - Bad news! Beberapa hari lalu, Tompi mengumumkan bahwa tahun 2017 merupakan akhir bagi karier bermusiknya. Penyanyi yang identik dengan topi fedora ini juga belum menjelaskan alasan dibalik keputusannya itu. Padahal, Tompi selalu mampu mencuri perhatian pecinta musik meski melalui karyanya yang luar biasa. Ini nih beberapa hal yang bakal kamu kangenin dari Tompi.
Pesan on Point di Tiap Karyanya
Kehadiran Tompi di awal tahun 2000-an seolah menjadi angin segar bagi pecinta musik. Membawa genre jazz yang dipadukan dengan pop, ia selalu sukses membawa pendengarnya larut dalam tiap lagu yang ia bawakan. Nggak heran kalau nama Tompi berhasil melejit di awal kemunculannya.
Nggak cuma itu aja, Tompi juga dikenal dengan pesan unik yang disampaikan dalam rangkaian liriknya. Coba tengok lagu Tak Pernah Setengah Hati yang mendeskripsikan kesungguhan cinta orangtua. Atau lagu Valentine’s Day yang menegaskan kalau perayaan Hari kasih sayang itu bukan cuma untuk pasangan. Tapi juga bagi buat Saudara, orang tua, teman, hingga sahabat.
Baca juga:
Apa yang dimaksud lagu pengiring?
|
Lirik Lagu yang Nggak Menye
Bukan cuma dikenal sebagai penyanyi, tapi Tompi juga menjadi seorang songwriter di balik karya-karyanya yang epik. Latar belakangnya sebagai dokter spesialis dan juga akademisi menjadi salah satu faktor mengapa Tompi benar-benar bisa meracik kata yang ngena banget.
Mulai dari lagu Menghujam Jantungku sampai Waktu Takkan Mampu, semuanya nggak pernah yang terlalu melebih-lebihkan. Bahkan terasa banget kalau relatable dengan kejadian sehari-hari yang kita alami. Misalnya nih, lirik lagu Aku Jatuh Cinta.
Aku jatuh kepada dirimu
Orang yang tak pernah aku bayangkan
Tak pernah ku mimpikan
Untuk bisa menjadi pacarku
Berasa banget kan lirik yang dipakai? Rasanya kaya ketika kita lagi diajak bernostalgia gimana bisa dekat dengan pacar kita. Eh, tapi buat yang punya pacar aja sih hehe.
Pembawaan Sederhana di Kehidupan Sehari-Hari
Baca juga:
Belum Asyik Tanpa Musik
Sebagai orang asli Aceh, Tompi pun harus merasakan pahit manisnya menjadi mahasiswa rantau. Aritnya, doi juga merasakan berbagai pengalaman yang dialami oleh anak kos. Seperti menghemat tiap akhir bulan, hingga rindu kampung halaman. Pengalaman itulah yang menjadikan Tompi tampil sebagai sosok yang selalu sederhana di tiap kesempatan. Kesederhanaan ini pun membuatnya menjadi penyanyi yang dekat dengan para fans.
Salah satunya ketika seorang fans dari Malaysia khusus datang ke kliniknya untuk sekedar berfoto bersama dan menawarkan rumahnya bila suatu hari nanti Tompi datang kesana. Waktu berkunjung ke Malaysia, Tompi menyempatkan diri untuk menghubungi fansnya itu untuk makan bersama. Ramah banget, ya!
Menggabungkan Musik dan Fotografi
Di album terakhirnya yang bertajuk Romansa (2017), Tompi menggabungkan fotografi dalam musiknya. Nggak heran, soalnya belakangan ini Tompi juga sedang mengembangkan skill fotografinya. Salah satu upayanya adalah dengang bergabung dalam festival seni bernama Art Jog yang digelar bulan Juni lalu di Yogyakarta.
Salah satu contohnya adalah music video di dalam lagu Cerita Kita. Terlihat banget kalau Tompi juga mulai memasukkan unsur tone yang kekinian. nggak cuma itu aja, angle pengambilan gambar serta ekspresi yang ditampilkan di video tersebut juga sangat keren. Salut buat bang Tompi!