Zetizen-Ketika mendengar nama Dita W. Yolashasanti, kita akan langsung teringat dengan karya-karya pattern-nya yang colorful dengan ilustrasi playful yang selalu berhasil memanjakan mata. Sosok perempuan Indonesia yang kini menggeluti bidang ilustrator ini kini sibuk dengan pattern design. Sebelum akhirnya mendalami dunia ilustrasi dan desain, Dita menjajal banyak Profesi dan kegiatan yang membantu dirinya membentuk Dita yang sekarang. Seperti apa perjalanan Profesi dan karier yang dijalani seorang Dita? Mari simak penjelasannya lebih lanjut!
Dita atau yang akrab dengan username media sosial yang bernama ”Ditut’’ ini merupakan seorang surface pattern designer dan maker.
Profesi
yang membuatnya banyak bergelut dengan kegiatan menggambar, membuat ilustrasi, dan menjahit ini Dita dapatkan setelah melewati banyak
Profesi
yang digeluti sebelumnya. Dita pernah menjadi
seorang fotografer makanan dan cake decorator saat tinggal di Kuwait bersama sang suami, Pinot W. Ichwandardi. Ketika keluarganya harus pindah ke New York, Dita mulai mencoba hobi baru yang perlahan menjadi bisnis baru yang dijalaninya hingga saat ini, yakni menggambar desain.
Salah satu jenis ilustrasi yang menarik perhatian Dita adalah surface pattern, sebuah ilustrasi yang memiliki ciri khas repetisi pola di atas permukaan benda. ”Permukaan di sini bisa dalam bentuk kain atau segala bentuk merchandise seperti casing handphone, cover notebook, tote bag, backdrop, wallpaper, wrapping paper, dan sejenisnya,’’ tutur Dita. Hal inilah yang membuat seorang surface pattern designer sebagai sebuah Profesi khas yang mengkhususkan diri pada pengerjaan desain atau pattern untuk segala permukaan.
Sebagai seorang surface pattern designer, karya-karya milik Dita memiliki ciri khas tersendiri, yakni permainan motif floral yang memiliki sentuhan warna pastel dan cerah. warna dan jenis tersebut merupakan area nyaman bagi Dita ketika menghasilkan karya yang diperoleh olehnya setelah melewati banyak eksperimen.
”Kalau kita konsisten melakukan eksperimen, perlahan kita akan menemukan gaya, desain, dan warna tertentu. Seperti halnya aku ketika mulai menemukan area warna dan motif yang nyaman sampai akhirnya bisa menemukan gaya yang ’Ditut’ banget,’’ ungkap wanita tiga anak ini. Dari cerita Dita, kita belajar bagaimana eksperimen dan eksplorasi secara terus-menerus adalah langkah panjang untuk kemudian bisa menemukan ciri khas dalam karya yang kita buat.
Saat ini Dita juga aktif melakukan banyak project untuk menghasilkan banyak karya baru dari bisnis surface pattern design-nya bersama sang adik, Andini. Karya-karya yang telah dihasilkan Dita hadir dalam berbagai item fashion, mulai scarf, tas, masker, hingga outerwear. Psst… sedikit bocoran nih, kabarnya Dita juga tengah menjalankan project surface pattern design dengan salah satu brand fashion lokal! Penasaran kan project terbarunya bakal seperti apa? Kamu bisa pantau media sosial Dita di Instagram dan Twitter @ditut untuk bisa mendapatkan update aktivitas terbaru dan inspirasi seputar ilustrasi maupun desain.
Dita yang kini telah sukses menjadi seorang surface pattern designer & maker diperoleh dari proses eksplorasi dan banyak belajar hal baru untuk memperkaya ilmu. Karena itu, Dita berpesan kepada teman-teman Zetizen yang saat ini masih mencari passion dan mengembangkan bakatnya untuk tidak takut mencoba banyak hal baru. ”Jangan takut eksplorasi dan eksperimen karena dari situ kita akan bisa mempelajari sejauh mana kita bisa atau mau mencoba dan mendalami suatu bidang. Selalu lakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh sambil membuat pencapaian di setiap prosesnya,’’ ucap Dita.
”Aku berani mencoba banyak hal dan selalu berusaha membuat pencapaian di setiap aktivitas yang dilakukan. Misalnya, saat jadi food photographer, aku membuat pencapaian dengan menulis buku tentang Food Photography. Saat jadi cake decorator, aku membuat pencapaian dengan bikin toko kue. Membuat target itu nggak harus yang muluk-muluk, kita bisa membuat pencapaian atau target dari hal-hal kecil sesuai kemampuan yang kita miliki,’’ pungkasnya. Nah, semoga cerita pengalaman dari Dita ini bisa menjadi inspirasi untuk kalian agar tidak menyerah mencari passion dan menikmati setiap proses yang ada. The result will never betray your effort! (c12/mel)
Zetizen-Membahas profil desainer rasanya belum lengkap tanpa mengangkat soal karya yang dibuat. Sebagai seorang surface pattern designer & maker, karya-karya Dita dibanjiri dengan aneka motif dan warna pastel yang telah menjadi ciri khasnya. Penasaran karya apa aja yang pernah dibuat Dita? Let’s check’em out! (c12/mel)
DOMPET KOIN
Menyimpan koin dalam kemasan dompet yang gemas?
motif
Dita yang menghiasi dompet koin ini, tampaknya, bisa membuat siapa pun yang melihatnya langsung memekik ”lucu banget!’’ Dompet koin mini dengan balutan
desain
floral khas Dita siap menyimpan koinmu dengan aman sambil menunjang style fashion-mu sehari-hari.
MASKER KAIN
Sebagai salah satu kebutuhan yang wajib pada masa pandemi ini, masker kini tidak hanya dipertimbangkan dari segi fungsinya, tetapi juga dari segi
desain
dan visualnya. Dita menuangkan
karya
motifnya ke dalam masker kain yang memiliki warna-warna colorful dengan pattern floral yang manis. Masker kain ini siap mempermanis penampilanmu sembari melindungi kamu dari paparan virus dengan slot dua lapis untuk filter.
LUNCH BAG
Tas mini yang khusus membawa bekal makan siangmu ini dijamin bisa bikin kita makin semangat bawa bekal sendiri dari rumah!
motif
tas yang masuk ke seri Kembang Setaman ini terinspirasi dari taman-taman di New York City. Tidak hanya hadir dengan pilihan
motif
floral, ada pilihan
motif
space dan hewan yang tetap dikemas dengan gaya ilustrasi ala Dita. Hmm, jadi pengin adopsi satu lunch bag nih rasanya.