Zetizen-Setiap sendi kehidupan manusia bisa dikaitkan dengan nuklir. Ternyata, nuklir tidak hanya untuk sumber energi dan pembangkit listrik,lho! nuklir juga bisa di implementasikan di berbagai bidang lain seperti pertanian, peternakan, lingkungan, dan kesehatan.
Salah satu upaya untuk dapat memberikan Edukasi mengenai teknologi nuklir ini dilakukan komunitas Muda nuklir Nasional (Kommun). komunitas yang berdiri sejak 11 Februari 2013 tersebut menjadi wadah bagi anak muda untuk berkarya dan berkontribusi di bidang keilmuan nuklir. Saat ini Kommun tersebar di 9 wilayah, yakni Palembang, Tangerang Selatan, Solo, Semarang, Jogjakarta, Surabaya, Malang, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, serta berniat untuk melakukan ekspansi hingga ke Jember dan Medan.
Komunitas ini kali pertama dibentuk sekumpulan mahasiswa penerima beasiswa Batan (Badan Tenaga nuklir Nasional) yang terdiri atas jurusan teknik nuklir dan fisika yang konsentrasinya di energi. Tujuan dibentuknya Kommun adalah wujud kontribusi mahasiswa untuk membantu Batan dalam diseminasi produk litbang nuklir. Jumlah anggotanya pun terus bertambah, yang awalnya hanya terdiri atas 54 anggota, saat ini terdapat 649 anggota yang terdaftar di Kommun.
”Visi Kommun adalah menjadikan Kommun sebagai wadah pengembangan dan sosialisasi iptek nuklir yang tepat guna bagi seluruh elemen masyarakat Indonesia,” tutur Dicky Pratama selaku ketua Kommun periode ini.
Kommun memiliki segudang kegiatan rutin yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap tenaga nuklir. Beberapa di antaranya adalah gathering untuk menyambut anggota baru, NET (nuclear education training) sebagai pembekalan materi dasar nuklir, NT (nuclear talk), NGS (nuclear goes to school) yang bertujuan memberikan sosialisasi ke sekolah dan kampus mengenai dampak serta bagaimana
nuklir
dapat bermanfaat bagi masyarakat, serta annual meeting dan munas (musyawarah nasional). Selain itu, Kommun bekerja sama dengan Batan dan IAEA (international atomic energy agency) dalam menyelenggarakan NYS (nuclear youth
summit) setiap tahun. NYS menjadi wadah bagi anak muda dalam membahas dan melakukan riset untuk melahirkan inovasi nuklir.
Dalam kondisi pandemi yang memengaruhi beberapa kegiatan offline, Kommun menyelenggarakan BBN (bincang bincang nuklir) dan webinar kolaborasi secara rutin. Webinar kolaborasi yang diselenggarakan bekerja sama dengan Batan dan Himni (Himpunan Masyarakat nuklir Indonesia). Kegiatan Kommun dilaksanakan pada hari penting nasional maupun internasional untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa nuklir berkaitan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya adalah bidang pertanian
Berdasarkan hasil survei Kommun, penerimaan masyarakat tentang nuklir di bidang pertanian dan pangan cukup tinggi karena hal ini tidak terlepas dari kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, Kommun tengah mengembangkan varietas padi nuklir. Padi nuklir merupakan varietas unggul yang tahan hama serta penyakit dan setelah dilakukan penanaman, terjadi kenaikan hasil panen sebanyak 6 karung, dari yang biasanya 30 karung menjadi 36 karung. Tentu hal tersebut bisa sangat membantu masyarakat.
Selain meningkatkan awareness, Kommun berharap bisa menghasilkan varietas dari nuklir yang bisa dikenal masyarakat dan memiliki nilai ekonomis serta menjadi inkubasi bisnis yang menjembatani kebutuhan masyarakat dengan produk-produk dari litbang nuklir.
”Nuklir itu milik kita semua dan akan memberikan banyak manfaat jika digunakan dengan baik dan benar,” pesan Dicky. (elv/c12/mel)