Zetizen.com - Krisis Rohingnya, pertumpahan darah dan pengusiran yang terjadi di Myanmar itu terus berlanjut. Di tengah kekacauan yang terjadi, Indonesia juga ikut-ikutan bergejolak. Dalam waktu dekat ini, mulai banyak ormas-ormas yang akan menggelar aksi solidaritas buat muslim Myanmar tersebut. 

Well, sebagai remaja Indonesia, ada kok hal lain yang bisa kita lakukan buat membantu kaum Rohingnya selain dengan demo. Apa aja sih?

Berhenti Menyebarkan Berita Hoax

Ngaku, deh! Pasti kamu sering melihat foto mayat-mayat yang diklaim adalah etnis Rohingya yang menjadi korban kekerasan. Atau foto seorang anak kecil berwajah "kebarat-baratan" yang sedang menangis dan memohon pertolongan.

Jangan langsung percaya dan menyebarkan foto-foto itu ke teman-temanmu, ya. Harus ada sumber foto yang jelas. Bisa jadi, foto itu sebenarnya bukan lah foto krisis Rohingnya, namun disebarkan sebagai krisis Rohingnya. 

Meski tujuannya untuk menggalang doa dan menimbulkan empati, tapi caranya tentu bukan dengan nyebarin hoax. Pengen menginformasikan kabar terkini tentang Rohingya? Pastikan kamu mendapat berita dari sumber yang jelas dan terpercaya dulu ya!

Mengirim Bantuan

Persoalan di Rakhine, provinsi tempat tinggal etnis Rohingya ini nggak butuh kecaman-kecaman dan juga protes pada pemerintah setempat, apalagi demonstrasi yang anarkis. Kamu cukup memberikan aksi nyata. Salah satunya dengan mengirim bantuan.

Tapi, kamu harus betul-betul memilih lembaga yang kredibel biar bantuanmu nggak salah alamat. Kamu bisa memilih organisasi non-pemerintah atau LSM yang memang bekerjasama dengan pemerintah Myanmar. Contohnya seperti AKIM (Aliansi Kemanusiaan Indonesia untuk Myanmar) yang langsung diresmikan oleh Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi.