Are You a Zetizen?
Show Menu

Ada Hari Kucing, Inilah Alasan Orang Jepang Suka Kucing

Fahri Syadia Fahri Syadia 23 Feb 2017
Ada Hari Kucing, Inilah Alasan Orang Jepang Suka Kucing

Zetizen.com – Adanya Hari Kucing membuktikan kalau banyak pecinta kucing di dunia. Hari Kucing dirayakan setiap 17 Februari di Polandia, setiap 1 Maret di Rusia, 29 Oktober di Amerika, dan 22 Februari di Jepang. Speaking of Japan, kenapa sih orang jepang suka banget sama kucing? Lihat aja souvenirnya banyak yang berupa kucing. Let's find out!

Kucing Dianggap Membawa Keberuntungan

Pasti kamu pernah tahu keramik kucing yang melambai-lambai dan sering dipajang di toko-toko. Benda itu disebut maneki neko dan umum banget dijumpai di toko-toko Jepang, bahkan Indonesia. Kenapa bisa begitu? Sebab, maneki neko itu sarat makna, bukan sekedar pajangan. Matanya yang terang dan mulutnya yang tersenyum menyebarkan aura positif. Tangan kirinya melambai-lambai seakan mengundang pelanggan buat mampir. Sedangkan tangan kananya menggenggam koin ibarat menggenggam uang yang bakal masuk ke dompet penjual.

 

Maneki Neko (Foto: Safari)

Kucing Banyak Diusung Cerita Mitologi

Sama seperti Indonesia, jepang juga punya cerita rakyat yang variatif. Nah, salah satu hewan yang sering muncul di cerita-cerita itu adalah kucing! Salah satu tokoh kucing yang sering disebut adalah Nekomata, kucing buas pemakan manusia yang tinggal di gunung. Nekomata menjadi semacam tokoh antagonis yang hits. Mungkin setara sama Buto Ijo di Indonesia.

Tapi, banyak juga cerita rakyat yang menceritakan kucing sebagai penyelamat. Misalnya, dongeng tentang seekor kucing yang menyelamatkan nyawa seorang pria dari sambaran petir. Lalu, ada juga dongeng yang menceritakan kucing menyelamatkan nyawa seorang geisha dari patokan ular. Nggak heran kalau akhirnya kucing banyak dijadikan tokoh kartun kontemporer Jepang. Sebut aja Inuyasha, Maru, sampai Doraemon. Bahkan, Doraemon si robotkucing resmi ditetapkan sebagai ambasador Olimpiade Tokyo 2020!

 

Nekomata dalam lukisan kuno (Foto: The Samurai Workshop)

Kucing jadi Peluang Bisnis Kafe

Ketertarikan masyarakat jepang kepada kucing juga menjadi peluang bagi para pebisnis kafe. Yap, cukup banyak kafe bertema kucing di Jepang. Saat ini, jumlahnya mencapai 150 gerai loh! Seperti temanya, kafe-kafe itu mengadopsi desain interior dan ornamen-ornamen bergambar kucing. Bahkan, ada sebagian kafe yang pelayannya juga memakai kostum cosplay kucing. Tentu saja, kucing peliharaan boleh banget ikut “ngopi” di sana dan bahkan diperlakuan layak pelanggan.

 

Cafe Kucing menjamur di jepang (Foto: My Adventure Broad)

Ada Pulau Kucing di Jepang

Yang nggak kalah unik, jepang juga punya sebuah pulau kecil yang mayoritas penghuninya adalah kucing! Pulau ini bernama Tashiorojima dan terletak di Perfektur Miyagi. Luas Tashiorojima cuma 3,14 km2 dan penduduknya kurang dari 100 orang. Sedangkan jumlah kucing di sana enam kali lebih banyak dari jumlah manusianya! Eits, selain Tashiorojima, jepang juga punya 12 pulau kecil lain yang dihuni mayoritas kucing. Buat pecinta kucing, liburan berikutnya liburan ke sini ya!

 

Pulau Kucing di jepang (Foto: Afternoon Special)

Source: Catster, Japan Society | Editor: Ratri Anugrah

RELATED ARTICLES

Please read the following article