Zetizen.com – Meski nggak secara langsung, peristiwa Brexit alias british exit yang berujung keluarnya Inggris Raya dari uni eropa ternyata bisa berdampak bagi Indonesia loh. Iya, bukannya mau ikutan ngurusin masalah negara lain. Tapi kalau Inggris sampai benar benar berpisah dari Uni Eropa, hal hal inilah yang bakal kamu rasain sebagai warga Negara Indonesia. (BBC/aw/giv)
Nilai tukar Rupiah yang bakal naik
Gara gara Brexit, nilai mata uang UK sendiri sudah jatuh ke level paling rendah sejak 1985 terhadap dollar Amerika. Hal ini tentunya juga bakal mempengaruhi stabilitas nilai Euro yang merupakan mata uang negara negara uni eropa lainnya. Bukan nggak mungkin jika keluarnya Inggris Raya dari EU bakal melemahkan mata uang mereka dan bikin Rupiah menguat.
Travelling ke Eropa bakalan lebih repot
Kalau sebelumnya kamu bisa keliling Inggris dengan satu visa Eropa, hal itu nggak bakal bisa kamu lakuin lagi jika Inggris udah keluar dari EU. Tentunya hal ini bakal bikin kamu harus melalui proses pengurusan visa yang lebih ribet dari biasanya.
EU bakalan menggunakan bahasa lain selain bahasa Inggris
Meskipun banyak diragukan, bukan nggak mungkin Bahasa Inggris bakal dicabut kedudukannya dari bahasa resmi Uni Eropa. Perancis sendiri sangat berambisi agar bahasanya semakin dikenal dengan mendorong bahasa Perancis digunakan sebagai bahasa pengantar di EU. Kalau udah begini, mau nggak mau, kamu juga harus bisa sedikit bahasa Perancis saat ingin berpergian ke Eropa.
Nilai fashion item di Inggris bakalan lebih murah
Dikenal sebagai salah satu kiblat fashion dunia, Inggris Raya jelas punya produsen fashion lokal yang kualitas karyanya berkelas Internasional. Namun, dengan adanya Brexit, bukan nggak mungkin Inggris bakan membatasi impor dan menggenjot Industri fashion dalam negerinya. Efeknya? Harga barang barang fashion Inggris pun bakal jadi makin kompetitif.