zetizen

Ingin Merdeka dari Spanyol, Ada Apa sih dengan Catalonia?

Get A Life

Zetizen.com - Dua hari terakhir, siaran televisi kita dipenuhi oleh berita tentang Catalonia. Wilayah yang mencakup markas klub Barcelona tersebut menyatakan merdeka dari Spanyol pada jumat 27 Oktober kemarin. Emang ada apa sih dengan Catalonia?

 

Sejarah Catalonia

Infografis: Yulian/Zetizen Lombok Pos

 

Deklarasi Kemerdekaan

Hari jumat 27 Oktober kemarin, Catalonia telah mendeklarasikan kemerdekaannya. Voting yang dilakukan oleh Mahkamah Konstitusi Catalonia menyetujui untuk merdeka, dengan 70 voters mendukung, 10 voters tidak mendukung, dan 2 voters yang abstain. Adapun politisi Carles Puigdemont lah yang akan menjadi presiden.

Pesta pun pecah di jalanan Barcelona. Bendera berwarna kuning-merah kebanggaan Catalonia dikibarkan oleh massa. Massa tersebut juga mengibarkan banner-banner dan tulisan yang mengisyaratkan ungkapan kebebasan dan selamat tinggal kepada Spanyol.

Fenomena tersebut pun membuat pemerintah Spanyol geram. Seperti yang kita tahu, Spanyol memang selama ini sama sekali tidak merestui upaya kemerdekaan Catalonia. Bahkan beberapa aksi massa di kota Barcelona sebelumnya kerap dibubarkan oleh pemerintah Spanyol. Dan tentu saja, pemerintah Spanyol pun nggak mengakui deklarasi kemerdekaan Catalonia.

“Spanyol adalah negara yang serius, kami adalah negara besar dan kami tidak akan membiarkan adanya pihak-pihak yang bisa mengganggu konstitusi kami,” sebut Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy sebagaimana dilansir dari BBC.

 

Foto: NBC News

Begitu Catalonia mengklaim merdeka, Spanyol langsung tanggap dengan ber-statement bahwa klaim tersebut ilegal. Posisi Spanyol dalam kasus ini pun didukung oleh negara-negara utama Uni Eropa seperti Inggris dan Prancis.

Yang patut dikhawatirkan, Spanyol bisa jadi nekat buat melakukan opresi militer. Sejak awal, Spanyol memang secara tegas menolak rencana Catalonia untuk merdeka. Nah deklarasi kemerdekaan yang baru saja terjadi di Mahkamah Konstitusi Catalonia ini bisa jadi benar-benar membuat Spanyol kehabisan kesabaran, dan akan menggunakan militernya buat menekan gerakan di Catalonia.  

Yap, sejumlah negara kadang memang terpaksa menggunakan intervensi militer buat mencegah gerakan kemerdekaan yang berpotensi mengganggu wilayah kedaulatannya. Bahkan Indonesia sendiri juga menindak tegas ketika ada gerakan kemerdekaan di Aceh dan Papua, bukan?

Namun apakah Catalonia sendiri sudah memenuhi syarat negara merdeka? Berdasarkan Konvensi Montevideo 1933 sekaligus pelajaran PKN ada empat syarat berdirinya negara: punya penduduk, punya wilayah, punya pemerintah, dan diakui oleh negara lain.    

Catalonia memang udah punya penduduk, punya wilayah yang jelas, dan punya pemerintah. Namun untuk pengakuan negara lain, sejauh ini memang belum ada. Apalagi setelah Uni Eropa secara gamblang kelihatan kalau mendukung Spanyol. Itu bisa membuat negara-negara lain gentar buat mengakui kemerdekaan Catalonia, karena akan membuatnya bertentangan dengan Uni Eropa pula.

 

Foto: NPR

Karena Merasa Dirugikan oleh Spanyol

Alasan dibalik upaya Catalonia yang semangat banget buat mendeklarasikan kemerdekaan adalah karena merasa dirugikan oleh Spanyol. Yap, Catalonia memang sebenarnya punya budaya dan bahasa sendiri, namun tergerus selama pemerintahan Franco di Spanyol. Selama di bawah kuasa Spanyol, Catalonia pun perlahan kehilangan identitasnya.

Selain itu, pertimbangan lainnya juga dari segi ekonomi. Menurut data dari Telegraph, Catalonia merupakan pusat industri Spanyol, dengan banyaknya pelabuhan, perdagangan tekstil, perusahaan hi-tech. Nggak heran, Catalonia berperan hingga 20% Gross Domestic Product (GDP) alias total kekayaan Spanyol, dengan total 314 miliar USD. Artinya Catalonia sendiri lebih kaya dari Hong Kong, dan tentu saja Indonesia.

Nah kontribusi besar itu rupanya nggak dibalas dengan maksimal oleh pemerintahan Spanyol. Pemerintah Spanyol memberikan pajak yang tinggi, bahkan lebih tinggi daripada apa yang diberikan pemerintah Spanyol sendiri untuk membangun infrastruktur di Catalonia. Sehingga ibaratnya, Spanyol merupakan parasit bagi Catalonia. Kalau gitu, wajar saja kenapa Catalonia merasa dirugikan sama Spanyol.  

Sebagai tambahan, orang awam mungkin jadi peduli dengan Catalonia gara-gara klub kebanggaannya, Barcelona. Yap, rivalitas Barcelona dengan Real Madrid memang jadi daya tarik utama Liga Spanyol selama ini. Terus gimana dong kalau Catalonia jadi merdeka? Apa Barcelona akan “ditendang” dari La Liga? Simak pembahasannya di sini. 

Kalau kamu sendiri, gimana pendapatmu tentang kasus Catalonia ini? Setuju nggak kalau ia merdeka?