MEMILIH Outfit sebelum pergi selalu memakan waktu lama. Sekalipun cuma ke minimarket dekat rumah. Gimana kalau pergi nge-date? Bisa-bisa pusing tujuh keliling. Biar nggak bingung, coba bikin capsule wardrobe! Kamu bisa menghemat waktu dalam memilih pakaian. Sekaligus solusi untuk tampil modis, tapi praktis. “Capsule wardrobe adalah koleksi pakaian yang dapat di-mix and match dan digunakan dalam segala acara. Biasanya terdiri atas basic item yang dimaksimalkan penggunaannya sehingga bisa dipakai di acara kasual hingga formal,” ungkap Asha Elfifa, minimalist asal Bandung.
Capsule wardrobe dikembangkan Susie Faux pada 1970. Tampilan tersebut membantu pemakainya menerapkan gaya hidup Minimalis dan mendukung sustainability. “Awalnya karena aku konsumtif dan punya lemari yang penuh sama baju, tapi selalu sulit memilih Outfit untuk ke kampus. Lalu, aku belajar soal minimalism dan amaze dengan orang yang bisa travel light dan menikmati liburan mereka tanpa harus bingung pakai Outfit apa,”ungkapnya.
Untuk memulai capsule wardrobe, pilah pakaian yang biasa kamu pakai dan pisahkan dari pakaian yang nggak pernah dipakai 3–6 bulan ke belakang. Setelah itu, pilih 30 item yang biasa kamu mix and match. Item itu bisa berupa atasan, bawahan, dan outerwear. Wait a minute! Hijab, aksesori, dan sepatu jangan dimasukkan dahulu, ya. Baju yang nggak termasuk 30 item itu bisa kamu simpan dulu di tempat yang berbeda.
Selanjutnya, pilih core warna wardrobe. Biasanya, capsule wardrobe terdiri atas lima warna pakaian. Tiga netral dan dua warna favorit. “Warna netral membantu dalam mix and match, warna favorit untuk mengekspresikan diri dan biar nggak mudah bosan sama wardrobe kita,” jelas minimalist berusia 24 tahun itu.
Pilihlah pakaian yang timeless, less pattern, dan warna solid untuk memaksimalkan kombinasi outfit. Nah, aksesori, tas, dan sepatu akan menjadi pelengkap capsule wardrobe kamu. Membangun capsule wardrobe itu sangat bergantung pada kepribadian dan kesibukan seharihari. Bagi Asha, item yang diperlukan cukup celana hitam dengan potongan bebas, bisa chino, wide leg, maupun skinny. Celana tersebut cocok untuk tampil kasual hingga formal. Jins dan kemeja hitam atau putih juga wajib kamu miliki. Sebab, bisa dipakai berkali-kali dan versatile.
“Oh ya, kalau kamu punya blazer, itu bisa jadi poin plus karena bisa elevate Outfit kasual kamu jadi lebih chic dan bisa dipadukan dengan blouse untuk fancy occasions,” tambah Asha.
Capsule wardrobe akan membantu kamu dress for yourself dengan memilih pakaian yang cocok untuk kamu. Hal itu juga bisa membantu mengembangkan gaya personal kamu dan menghindarkan dari konsumtif mengejar tren yang belum tentu cocok. Yang nggak kalah penting adalah hemat di kantong! Ready to mix n match? (elv/c12/lai)