Are You a Zetizen?
Show Menu

Jenis-jenis Lip Products dan Fungsinya

Zetizen Zetizen 11 Oct 2016
Jenis-jenis Lip Products dan Fungsinya

 

Credit: mscend

Zetizen.comLip products atau produk bibir menjadi salah satu make up tool yang lagi happening saat ini! Selain Kylie Jenner yang sukses dengan Kylie Lip Kit-nya, artis Indonesia Valerie Thomas dan Aurel Hermansyah juga akan merilis produk lipstiknya dalam waktu dekat! Meski sama-sama diawali dengan kata ‘lip’, nggak semua lip products memiliki kegunaan yang sama. Ada yang berfungsi untuk melembabkan, mengilaukan, serta mewarnai bibir. Yuk, cari tahu! (dhs/msh)

  

Lip Balm

Bibir cantik dimulai dari bibir yang sehat. Karena itu, biasakan untuk selalu gunakan lip balm setiap hari! Fungsi lip balm adalah menjaga kelembapan agar bibir nggak pecah-pecah. Umumnya, lip balm mengandung vitamin E dan SPF yang menangkal sinar UV. Seperti kulit, bibir yang nggak terlindung SPF dapat menghitam juga, lho. Karena berfungsi untuk merawat bibir, biasanya lip balm nggak berwarna. Namun, ada juga beberapa produk lip balm yang sedikit berwarna pink atau kemerahan, bahkan beraroma buah.

 

Pemakaian lipbalm setiap hari ampuh hindari bibir pecah-pecah. Credit: futurederm

 

Lip Butter

Hampir sama dengan Lip balm, produk perawatan bibir ini juga berfungsi menjaga kelembapan bibir. Bedanya, lip butter memiliki kandungan minyak lebih tinggi, seperti coconut oil, extra virgin olive oil, atau avocado oil. Lip butter juga ampuh mengatasi luka dan iritasi di bibir yang menyebabkan rasa perih. Untuk bibir yang sangat kering, direkomendasikan memakai lip butter daripada lipbalm

 

Lip butter lebih oily daripada lipbalm. Credit: Youtube

 

Lipstick

Untuk remaja, pemakaian lipstick sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan, seperti pesta dan acara resmi. Hal ini karena lipstick meninggalkan warna yang lebih pekat saat diaplikasikan. Lipstik dengan pigmentasi kuat akan menutup warna asli bibir dengan sempurna. Terdapat dua hasil finish lipstick, yakni matte dan glossy.

 

 

Memilih warna lipstick dapat disesuaikan dengan warna kulit. Credit: Parade

  

Lip Gloss

Kandungan lip gloss hampir sama dengan lip butter, yakni lebih berminyak dan bisa melembabkan. Efek lip gloss memberi kisan kilau di bibir. Ada juga beberapa lip gloss yang mengandung glitter. Jika ingin hasil akhir yang sheer, lip gloss dapat langsung digunakan setelah lip balm. Namun, jika ingin efek glossy setelah pemakaian lipstik, bisa juga!

  

Lip Cream

Pada dasarnya, fungsi lip cream sama dengan lipstick, yaitu menutup warna asli bibir. Tetapi yang membedakan adalah lip cream bertekstur cair. Terkadang, pemakaian lip cream membuat bibir menjadi sangat kering, bahkan susah dibersihkan walau sudah menggunakan pembersih make up. Meski begitu, ada juga produk lip cream yang hasilnya nggak terlalu kering. Biasanya, warna lip cream masih akan transfer jika makan atau minum.

 

Lip Cream. Credit: blogspot

 

Lip Tint

Kandungan dari lip tint adalah air, gel, atau alkohol. Bukan lilin ataupun minyak seperti pada lip gloss, lip balm atau lip butter. Untuk kalian yang ingin warna bibir terlihat merah merona alami, penggunaan lip tint sangat disarankan! Cara pakainya, oles lip tint tipis-tipis di tengah bibir. Lalu baurkan dengan jari atau katupkan kedua bibir. Agar nggak kering, jangan lupa selalu oleskan lip balm sebelum memakainya.

 

Hasil akhir lip tint. Credit: soompi  

 

Lip Liner

Terakhir, ada yang namanya lip liner, nih. Fungsinya membingkai bibir sehingga mempertegas dan memperjelas garis bibir. Digunakan sebelum menggunakan lipstick atau lip cream agar memberikan efek yang lebih rapi. 

 

Lip liner mempertegas garis bibir. Credit: loudfront

 

Nah, sekarang udah pada tau kan masing-masing perbedaanya?

RELATED ARTICLES

Please read the following article