Are You a Zetizen?
Show Menu

Yuk Kenali Perbedaan Busana Haute Couture dan Ready to Wear!

Zetizen Zetizen 28 Jun 2016
Yuk Kenali Perbedaan Busana Haute Couture dan Ready to Wear!

 

Foto-foto: Faruqy Zetizen Team

Zetizen.com - Memasuki summer season, banyak desainer yang merilis koleksi busana terbaru mereka. Mulai dari koleksi-koleksi ready to wear hingga busana haute couture. Tau nggak perbedaan dari kedua busana itu? Biar nggak ketukar, langsung aja simak jawaban dari Diana Putri, desainer asal Surabaya dengan brand-nya Diana Couture yang berhasil go internasional di Couture fashion Week New York. Check this out! (dhs/sam)

 

Ready to Wear

Busana ready to wear belum tentu terdiri dari koleksi t-shirt, shirt atau skirt aja loh. Ready to wear merupakan istilah untuk produksi busana secara massal dan siap dipakai. Biasanya dijual dalam kondisi nggak memerlukan finishing tambahan atau fitting ulang. Untuk size-nya  pun menggunakan ukuran-ukuran standar yakni XS, S, M, L dan XL.  

Kadang, brand busana haute couture juga memasarkan koleksi busana ready to wear yang bisa mengecoh pembeli yang nggak paham perbedaanya. Sama pada koleksi Diana Couture, demi memberikan variasi untuk pembeli atau untuk memfasilitasi customer yang nggak bisa menggunakan busana haute couture. Sometimes, busana ready to wear yang juga menggunakan material-material berkualitas seperti busana haute couture.

Hanya saja, detail-detail handmade pada busana haute couture nggak banyak ditemukan pada koleksi ready to wear. Busana ready to wear juga mudah nyaman digunakan untuk acara casual karenakan konstruksinya yang lebih minimalis dan less complicated dibanding busana haute couture.

 

Haute Couture

Kalau kalian mengira busana haute couture itu selalu seperti gaun dan busana malam, maka kalian salah besar. Sebab, kata couture sendiri sebenarnya bermakna dressmaking, menjahit atau pekerjaan yang melibatkan jarum dan benang. Jadi busana yang tergolong haute couture didesain ekslusif serta diukur langsung pada tubuh pembeli. Pengerjaan detail dan dibuat langsung oleh tangan si desainer sehingga jadi salah satu ciri khas busana haute couture.

Pengaplikasian detail dan jahitan tangan membuat pengerjaan suatu busana haute couture jadi lebih ekslusif. Material pendukungnya pun merupakan bahan-bahan tertentu yang berkualitas tinggi, misalnya batu-batuan. Contoh brand-brand dunia yang terkenal dengan koleksi haute couture seperti Channel, Christian Dior, Givenchy, dan lain sebagainya.

RELATED ARTICLES

Please read the following article