zetizen

Hidupkan Kejayaan Masa Lalu, Jersey Klasik Ngehits Lagi di Piala Dunia 2018

Sports And Health

Zetizen.com - Piala dunia 2018 baru mulai digelar bulan Juni tahun depan. Bahkan belum genap 32 pesertanya terpilih. Namun, hype-nya udah mulai terasa sekarang. Ini dikarenakan sejumlah negara jagoan yang jersey-nya telah bocor di internet. Ternyata, rata-rata mereka mengadopsi desain jersey klasik-nya masing-masing ketika masih timnya sedang berjaya. Ingin hidupkan kejayaan masa lalu?

 

Rusia

Berstatus sebagai tuan rumah, tim Rusia tidak perlu kerepotan di jalur kualifikasi untuk Piala Dunia tahun ini. Malahan, pemerintah mereka yang disibukkan menyelesaikan fasilitas umum dan stadion yang dikejar deadline. Di tengah persiapan sebagai tuan rumah itu, rupanya mereka juga telah menyiapkan desain jersey-nya.

Tuan rumah bakal mengenakan jersey dengan base warna merah yang dominan, menguatkan julukan mereka sebagai tim beruang merah. Ternyata, jersey mereka kali ini terinspirasi dengan jersey mereka saat tampil di Euro 1988. Saat itu, Rusia (masih bernama Uni Soviet) memang sukses melaju sampai babak final sebelum akhirnya dihentikan oleh Jerman. Tentunya, publik mengharapkan prestasi serupa saat event akbar sepak bola digelar di negeri sendiri nanti.  

 

Jerman

Juara bertahan Piala Dunia, Jerman memang memiliki sejarah yang besar di dunia sepak bola. Ia sendiri telah memenangi Piala Dunia sebanyak 4 kali, ditambah Piala Konfederasi yang diselenggarakan tahun lalu. Nggak heran, Jerman jadi salah satu favorit buat Piala Dunia 2018 nanti.

Meski berstatus unggulan, rupanya Jerman juga gagal move on. Yap, jersey mereka yang bocor di internet ternyata memang nunjukin kemiripan dengan jersey mereka ketika memenangi Piala Dunia 1990 dulu. Yap, Adidas memang mengadopsi pattern khas yang menghiasi baju Lothar Matthaus dkk pada tahun 1990.

 

Argentina

Nyaris tidak lolos Piala Dunia dan baru bisa memastikan tiket ke Rusia di detik-detik terakhir, Argentina nggak butuh waktu lama buat memastikan desain jersey-nya. Kali ini, nuansa klasik benar-benar terasa ketika sekilas melihat jersey garis-garis biru putih khas tim Tango.

Warna biru muda tipis dan warna putih yang sedikit lebih dominan dibanding biru-nya, mengingatkan kembali dengan baju ikonik yang dikenakan Diego Maradona di Piala Dunia 1994. Akankah Lionel Messi dapat memimpin Argentina untuk mengulang kejayaan seperti zaman Maradona dulu?

 

Kolombia

Caption

Wakil Amerika Selatan lainnya, Kolombia, juga memberikan sentuhan klasik pada jersey-nya. Mereka "menghidupkan" kembali pattern unik di bahu pemain, mengingatkan kita pada jersey yang dikenakan gelandang gelandang legendaris Carlos Valderrama pada era 1980-an dulu. 

Sama seperti Argentina, Kolombia memang lolos pada detik-detik terakhir kualifikasi. Namun berbekal pemain seperti James Rodriguez dan Radamel Falcao, tim Kolombia tetap dijagokan untuk tampil kompetitif, setidaknya sampai di babak Perempat Final seperti pada Piala Dunia 2014 lalu.

 

Belgia

Jersey Belgia bisa dibilang salah satu yang terunik di Piala Dunia 2018 nanti. Pattern menyerupai jahitan dan pemilihan warnanya yang pudar memberikan kesan yang classy yang kuat. Nggak heran, ternyata desain tersebut adalah remake dari jersey mereka di Euro 1984 yang nyentrik dan ber-pattern nyaris serupa. 

Namun, Belgia tentu diharapkan bisa melampaui prestasi-prestasi mereka sebelumnya, termasuk pada 1984 dulu. Yap, tim Belgia sekarang memang dilabeli generasi emas, dengan diperkuat Eden Hazard, Kevin De Bruyne, Thibaut Courtois, hingga Romelu Lukaku. Pertanyaannya, bisa kah mereka mewujudkan harapan tinggi tersebut?

 

Nuansa klasik benar-benar mewarnai rilisan jersey tim peserta Piala Dunia 2018, nih. Sejauh ini, yang mana favoritmu?