Zetizen.com - Di masa depan nanti, bukan nggak mungkin seluruh kendaraan yang berlalu-lalang di jalan raya nggak perlu dikendalikan oleh sopir. Terobosan itu mulai dilakukan oleh Belanda yang siap meluncurkan bus driverless EZ10 pada Mei mendatang. Belanda bakal mengoperasikan EZ10 sebagai angkutan umum yang dinamakan WEpod.
WEpod merupakan proyek gabungan antara Easymile dan Robosoft. Proyek itu berawal sejak permohonan pada Google untuk menggunakan teknologi autonomous driving ditolak. Tim Easymile nggak kehabisan akal. Mereka memutuskan untuk membuat sendiri sistem open source dengan bantuan Technical University dan dana dari pemerintah Belanda sebesar 51 miliar rupiah. Finally, proyek itu justru jadi pelopor angkutan umum tanpa pengemudi.
Bus WEpod nggak dilengkapi dengan kemudi, pedal gas atau pun rem. Semua dikendalikan oleh komputer. Nantinya shuttle bus berkapasitas 6 orang itu akan mengangkut penumpang dari stasiun kereta di Ede, Netherlands ke Wagenigen.
Pengen naik WEpod? Gampang! Setiap penumpang tinggal mengakses aplikasinya melalui smartphone dan bus itu akan mengantar para penumpang ke tempat tujuan dengan kecepatan hingga 24 km/jam saja. Jika program ini berjalan lancar, nantinya akan semakin banyak kendaraan driverless yang beredar di jalanan.
Namun WEpod bukan lah bus trans satu-satunya yang beroperasi tanpa pengemudi. Bus Induct Navia juga sedang diuji di Inggris dan Swiss. Ada juga ParkShuttle bus yang kini beroperasi di Rotterdam dan Heathrow Pod di London. Namun driverless bus itu Cuma bisa beroperasi di lintasan khusus di daerah pedesaan. Sedangkan WEpod bakal digunakan di jalanan biasa di antara lalu lalang transportasi lain. (inverse/autoblog/telegraph/dhs/sam)