Zetizen.com – Menjelang akhir tahun, nggak ada salahnya kalau kita, sebagai pecinta film, berharap disuguhi film-film apik. Para produser Film pun sepertinya paham akan hal itu. Sebab, dibandingkan November, film-film rilisan Desember jauh lebih menarik. Apa saja Film yang wajib kamu tonton bulan ini?

Headshot

Rencana rilis: 8 Desember 2016 (Indonesia)

Lagi-lagi Iko Uwais hadir dengan Film action. Meski begitu, we never get bored of him! Kali ini, Iko menjadi seorang laki-laki yang lupa ingatan. Dengan jiwa dan raga yang tersakiti, dia dibantu oleh seorang seorang mahasiswi kedokteran cantik bernama Ailin (Chelsea Islan). Saat dia mulai mengingat sedikit demi sedikit, ancaman lain datang menghampiri. Sekilas ide ceritanya mirip Jason Bourne. Tapi, aksi Iko Uwais nggak pernah boleh dilewatkan! Apalagi, Film ini sudah diputar di Toronto International Film Festival (TIFF) 2016.

La La Land

Rencana rilis: 16 Desember 2016 (AS)

Ryan Gossling dan Emma Stone sudah menjadi alasan kuat kenapa Film ini harus ditonton. Mereka berdua selalu bisa membuat penonton ikut emosional lewat aktingnya. Tapi, drama yang mereka bawakan kali ini dibumbui banyak adegan musikal. Sebab, Gossling berperan sebagai pemain piano jazz dan Stone menjadi aspiring actress. Bahkan, John Legend juga ikut andil dalam perjalanan mereka berdua memupuk karir.

Assassin’s Creed

Rencana rilis: 14 Desember 2016 (AS)

Mayoritas Film yang diangkat dari game berakhir biasa-biasa saja alias nggak merajai box office. Tapi, kali ini beda. game action-adventure ini punya fans yang luar biasa besar. Jadi, kemungkinan penontonnya akan banyak. Callum Lynch (Michael Fassbender) mengeksplor memori pendahulunya, Aguilar, dan mendapatkan skill Master Assassin. Dia menemukan fakta bahwa dia adalah keturunan dari kaum rahasia Assassins.

Rogue One: A Star Wars Story

Rencana rilis: 16 Desember 2016 (AS)

Star Wars Story" width="1600" />

Film ini merupakan Film standalone (berdiri sendiri) Star Wars pertama. Setting-nya ada di antara masa setelah Star Wars: Episode III – Revenge of the Sith (2005) dan sebelum Star Wars: Episode IV – A New Hope (1977). Hal ini bikin Star Wars mendapat fans baru. Sebab, orang-orang yang nggak mengikuti Star Wars sejak awal tetap bisa menikmatinya. Film ini akan diramaikan oleh Felicity Jones, Diego Luna, Ben Mandelsohn, dan Donnie Yen.

Collateral Beauty

Rencana rilis: 16 Desember 2016 (AS)

Will Smith kembali dengan Film drama yang pasti menyentuh banget. Ingat Film The Pursuit of Happyness (2006)? Kira-kira seperti itulah feel yang diusung, tapi mungkin lebih sedih. Sebab, Smith menjadi Howard Inlet yang menulis surat untuk Time, Death, dan Love. Hal itu dia lakukan pasca tragedi. Sepertinya cerita akan jadi lebih menarik berkat kehadiran Keira Knightley dan Kate Winslet.

Sing

Rencana rilis: 21 Desember 2016 (AS)

‘‘Don’t let others stop you from reaching your dream.’’ Kira-kira itulah yang ingin disampaikan dari Film kartun ini. Berbagai jenis hewan ingin mengikuti kompetisi menyanyi yang diadakan oleh Buster Moon (Matthew McConaughey), seekor koala. Meski ide ceritanya biasa-biasa saja, Film ini bakal menarik karena guyonan ala Despicable Me dan The Secret Life of Pets. Plus, lagunya bagus-bagus!

Passengers

Rencana rilis: 23 Desember 2016 (Indonesia)

Bagi pecinta Film luar angkasa, Film ini wajib ditonton. Apalagi, Film ini dibintangi Jennifer Lawrence dan Chris Pratt. Film seperti ini berpotensi besar buat bikin penonton bosan. Apalagi, ceritanya hanya fokus pada dua karakter yang terbangun lebih dulu saat mereka dipindah ke planet lain. Setting-nya pun banyak di dalam pesawat luar angkasa. Tapi, kalau melihat dari para pemainnya, nggak ada salahnya untuk dicoba.

Fences

Rencana rilis: 25 Desember 2016 (AS)

Film yang dibintangi Denzel Washington memang nggak pernah receh. Meski bergenre drama dan nggak seheboh Film action Die Hard, selalu ada pelajaran penting dan dalam yang disuguhkan. Eh, kali ini Washington juga merangkap sebagai sutradara. Oleh karena itu, Film ini nggak boleh dilewatkan. Film ini bercerita tentang seorang ayah ras African-American. Pada sekitar 1950-an, dia berjuang mensejahterakan keluarganya saat Amerika sedang dilanda krisis rasisme.