Zetizen-Mayoritas pencinta Thai movie pasti udah pernah nonton Film romantis Crazy Little Thing Called Love (2010). Film ikonik itu diperankan dengan apik oleh Mario Maurer dan Baifern Pimchanok. Setelah lebih dari sepuluh tahun berpisah, kini keduanya kembali dipertemukan dalam proyek Film terbaru. Judulnya AI Love You. Film komedi romantis itu tayang perdana di Netflix pada Selasa (15/2).
AI Love You bukan sembarang Film romansa. Sutradara David Asavanond dan Stephen Zlotescu membalutnya dalam perspektif kecanggihan teknologi. Artificial intelligence (AI) dengan teknologi tingkat tinggi dan dilengkapi kode rumit nggak hanya berpikir layaknya manusia, tapi juga mampu merasakan emosi. Setiap gedung di Thailand dioperasikan satu sistem AI supaya kehidupan manusia lebih efektif dan efisien.
Semua bermula saat Lana bekerja di sebuah perusahaan pengiklanan. Gedung perusahaannya dioperasikan sistem AI bernama Dob. Dob dan Lana memiliki hubungan yang sangat dekat layaknya sahabat. Lana kerap membagikan keluh kesahnya pada Dob, dan AI tersebut selalu membantunya memecahkan masalah. Hingga suatu ketika, Dob mengutarakan bahwa dia mencintai Lana.
Di sisi lain, Lana terus dijodohkan dengan beberapa lelaki oleh temannya. Terakhir, dia berkencan dengan pria bernama Bob. Namun, sikap Bob yang kurang ajar dan nggak sopan membuat Lana kesal dan kencan pun berakhir buruk. Siapa sangka kalau Bob adalah teknisi yang diminta memperbaiki sistem AI Dob yang lagi bermasalah. Bob pun mengetahui jika Dob jatuh cinta kepada Lana dan menciptakan kode sendiri untuk menyimpan video-video tentang wanita itu.
Agar sistem AI Dob kembali normal, Bob harus menghapus file berisi video Lana tersebut. Ketika Bob mulai beraksi, sistem AI Dob justru mengunduh dirinya sendiri ke tubuh Bob dan voila! Dob masuk ke tubuh Bob. Wah, gimana jadinya ya sebuah AI masuk ke tubuh manusia dan berusaha mendapatkan cinta manusia alias Lana. FYI, ada sedikit plot twist di akhir, hihi.
Film AI Love You memiliki ide cerita yang unik dengan konflik ringan. Namun, komedi ala Film Thailand dalam Film itu sangat minim. Plotnya juga sedikit membingungkan dan hambar untuk sebuah Film romansa. Meski demikian, akting Baifern Pimchanok dan Mario Maurer patut diacungi jempol. Apalagi, Mario Maurer memerankan Bob dan Dob sekaligus. Untuk chemistry sih, nggak perlu ditanyakan lagi. Well, cukuplah untuk mengobati rindu para fans pada sosok Nam dan P’Shone. So, stream or skip it? (arm/c12/lai)
Forecasting Love and Weather
berkisah tentang kehidupanpara pegawai Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Korea. Kepala divisi peramal yang taat aturan, Jin Ha-kyung (Park Min-young), dipertemukan dengan Lee Si-woo (Song Kang). Ha-kyung yang tidak ingin menjalin asmara dengan rekan kerja justru terlibat hubungan spesial dengan Si-woo.
Twenty Five Twenty One
Baek Yi-jin (Nam Joo-hyuk)merupakan anak sulung yang harus hidup mandiri dengan melakukan berbagai pekerjaan paro waktu. Dia kemudian bertemu dengan Na Hee-do (Kim Tae-ri), seorang atlet anggar di sekolahnya. Keduanya berusaha bangkit dari krisis ekonomi dan mengejar impian masing-masing. Seiring berjalannya waktu, benih cinta mulai tumbuh di antara mereka.
Thirty-Nine
Kisah tiga perempuan berusia 39 tahun. Yakni, Cha Mi-jo (Son Ye-jin), Chan-young (Jeon Mi-do), dan Jang Joo-hee (Kim Ji-hyun). Mereka bersahabat sejak masa SMA dan tetap akrab meski menjalani karier di bidang berbeda. Ketika Chan-young didiagnosis mengidap penyakit berbahaya, mereka berusaha menikmati setiap momen bersama. (arm/c12/lai)