Are You a Zetizen?
Show Menu

Tick , Tick , Boom! Its Love Bombing

Ratih Mg Ratih Mg 05 Apr 2022
Tick , Tick , Boom! Its Love Bombing

DAPAT perhatian dari gebetan atau pacar emang menyenangkan. Eitts, hati-hati kalau perhatian yang diberikan berlebihan. Bisa jadi kamu mengalami love bombing! Yaps, doi punya tujuan khusus di balik segudang perhatian dan kasih sayangnya itu. Tujuannya nggak lain adalah memanipulasi hubungan. Hiii… serem! Yuk, kenali tandanya biar kamu nggak terperangkap lebih dalam. (elv/c14/lai)

Kado dan Perhatian Berlebihan

Love bombing dapat dilihat dari tindakan yang berlebihan. Misalnya, mengirimi banyak hadiah, menelepon, dan mengirim pesan terus-menerus. Doi juga sering memberikan pujian seperti aku belum pernah bertemu dengan orang sempurna kamu. Meski nggak melulu berkonotasi negatif, pernyataan tersebut perlu dipertimbangkan kalau terlalu sering diucapkan.

Nggak Mau Berbagi Perhatianmu

Love bomber nggak mau kamu membagi perhatian mu untuk orang lain, termasuk dirimu sendiri! Dia bakal kesal ketikakamu pergi dengan sahabatmu atau nggak jadi nge-date karena besok ada ujian, bahkan ketika kamu ingin me time. Cemburu itu normal dalam hubungan, tapi pastikan tetap dalam batas wajar biar nggak toxic, ya.

Terlalu Cepat Berkomitmen

Biasanya, love bomber akan tergesa-gesa menyatakan komitmennya dan membuat rencana masa depan. Baru kenal hitungan hari, udah ingin jadian. Sebuah hubungan dibangun dari waktu ke waktu, nggak ada jalan pintas untuk itu. Ingat ya, jika ingin menciptakan hubungan yang sehat, doi nggak bakal membuatmu terburu-buru dan nggak nyaman.

Overly Needy

Love bomber gampang terbuka dan sharing segala hal pribadi untuk membangun empati dan kedekatan. Dengan begitu, kamu akan merasa hubungan kalian spesial. Love bomber juga sering meminta validasi tentang dirinya biar terus kamu perhatiin. Doi butuh kamu untuk menegaskan nilai dirinya. Nggak peduli berapa kali kamu memuji, itu nggak akan pernah cukup.

Mendadak Cuek

Biasanya perhatian, eh tiba-tiba doi cuek tanpa alasan. Kamu bakal dibuat bingung dan khawatir sama perubahan sikap doi sehingga mencari cara agar doi  kembali. Mungkin love bomber melakukan itu untuk menarik perhatianmu. Ketika  udah berhasil mendapatkannya, doi akan pindah ke orang lain dan kembali lagi ketika butuh. Itu bisa jadi lingkaran setan dalam love bombing.

Kenali Keempat Fasenya

DILANSIR dari The Better You Institute, ada empat fase dalam siklus love bombing. Dimulai dari love bombing, devalue, discard, kemudian hoovering. Pada fase pertama, love bomber akan gencar memberi perhatian. Lalu, doi bakal melakukan tarik-ulur agar perasaanmu terikat. Misalnya, cuek saat kamu perhatian dan memohon kembali saat kamu marah. Fase kedua berkebalikan dengan fase pertama. Kamu nggak lagi menerima perhatian, melainkan ejekan, gaslight, hingga ancaman karena doi merasa mendapat penolakan. Kamu pun mulai berusaha membuat batas. Memasuki fase ketiga, emosi yang memuncak akan meledak dan mengakibatkan hubungan terputus. Nah, barulah di fase terakhir atau hoovering, doi menggunakan taktik manipulasi agar tetap bisa bersamamu. Dia bakal meminta maaf, menghubungimu secara random, atau pura-pura meminta bantuan. Ketika kamu sadar berada dalam siklus itu, sebaiknya putuskan kontak. love Bombing membuat seseorang bingung dan kesal. Di satu sisi, kamu cukup terikat dengan doi. Di sisi lain, kamu ingin hubungan kalian berhasil. Penting untuk jujur dengan diri sendiri dan mencari dukungan ketika berada di situasi tersebut. Coba bercerita kepada keluarga atau bestie-mu untuk meminta saran. (elv/c14/lai)

 

RELATED ARTICLES

Please read the following article