Zetizen-Pastinya kamu sering banget melihat banyak influencer yang mempromosikan produk lewat akun media sosial mereka. Namun, kamu tahu nggak sih kalau ternyata nggak semua yang mereka promosikan itu adalah hasil endorse? Banyak juga influencer yang sering membagikan review mereka karena memang suka dengan produk tersebut.

Bahkan, ketika jujur melakukan review, komentar[1]komentar bernada miring seperti ”Ah, paling cuman endorse”, ”Karena dibayar, makanya bilang enak”, dan sebagainya tetap memenuhi kolom komentar para influencer. Sebab, memang masih banyak juga yang selalu mengira apa yang ditampilkan oleh para influencer ini cuman buat kepentingan endorse semata.

Tapi, kamu sendiri pasti sering bertanya-tanya kok bisa tertarik dengan produk-produk yang di -endorse oleh para influencer ini? Padahal, kamu sendiri sadar kalau yang dipromosikan oleh influencer tersebut bisa jadi hanya untuk kepentingan iklan. Pada faktanya, kamu tetap aja percaya, kan?

Menurut Rade Tampubolon, salah satu penyebab ketertarikan orang-orang terhadap produk endorsement adalah pendekatan personal yang dilakukan influencer tersebut. “Pengaruh yang ditanamkan influencer lebih kuat karena memiliki sentuhan personal,” terang pria yang juga CEO SocioBuzz itu.

Sebenarnya walaupun cuman endorse, para influencer ini juga mikirin loh kualitas produk yang mereka promosikan. “Aku sendiri nggak sembarangan terima barang. Aku cuma terima produk yang aku suka dan cocok dengan aku. Contohnya aja untuk produk skin care. Aku nggak terima endorse. Selain takut nggak cocok, aku juga punya skin care sendiri. Karena aku juga nggak mau promosiin barang yang nggak aku pakai,” ujar Bagus Prasetyo, seorang influencer.

Ada beberapa hal juga yang bisa kamu lihat dari influencer sebelum memtuskan untuk percaya atau nggak terhadap produk yang diiklankan. ”Misalnya, ada seorang influencer yang tidak merokok, tiba-tiba mengenalkan produk rokok. Maka, akan banyak orang yang tidak memercayainya. Karakter influencer punya pengaruh yang besar terhadap kepercayaan orang lain kepada dirinya,” jelas Nukman Luthfie, praktisi digital marketing.

Makanya, jangan heran kalau ada influencer yang sebenarnya sedang endorse suatu produk, tapi kelihatan nggak kayak lagi promosi. Itu terjadi karena karakter influencer tersebut yang lekat dengan produk yang dia endorse. Hal itu juga yang kadang bikin bingung para followers untuk membedakan kapan influencer tersebut lagi endorse dan kapan melakukan honest review.

Hal itu pun diakui para followers, salah satunya Abel Agnina. Menurut Abel, image dan karakter yang dimiliki influencer emang penting bagi followers seperti dirinya untuk percaya kepada influencer. “Aku kan suka lihat posting-an salah satu beauty vlogger. Apa pun tentang beauty yang dia share di akunnya pasti aku bakalan percaya. Kadang nggak mikirin itu honest review atau cuman kepentingan endorse,” ujarnya.

Percaya sih boleh aja. Tapi, jangan lupa untuk selalu kroscek lagi ya produk-produk yang ditawarkan. Bisa jadi produk tersebut sebenarnya nggak sesuai dengan kebutuhan kamu. Kamu harus tetap cerdas dalam memilih dan memilah produk yang mau kamu beli. (fik/c12)

Zetizen-Salah satu pertimbangan dalam memilih produk yang dipromosikan adalah latar belakang dari influencer. Kira-kira kalau tokoh-tokoh ini endorse barang, kamu bakalan beli nggak? (fik/c12)

Zetizen-Banyak faktor yang memengaruhi tingkat kepercayaan seseorang terhadap hasil endorse. Mulai latar belakang endorser, caption yang ditulis, sampai ekspresi wajah saat lagi mencoba produknya. Kira-kira siapa aja yang endorse-nya tepercaya? This is our list! (fik/c12)

Influencer asal Surabaya ini emang jago banget dalam urusan mix & match gaya berpakaian. Bahkan, Bagus punya katalog sendiri yang berisi hasil mix & match-nya. Pastinya produk yang di-endorse Bagus juga nggak asal-asalan, apalagi kalau terkait urusan fashion. Nggak heran kalau produk yang di-endorse Bagus selalu bikin tertarik.

Salah satu cara buat mengecek influencer tersebut bisa dipercaya atau nggak adalah kalau dia benar-benar menggunakan produk yang dipromosikan. Shirin menjadi salah satu top list nih kalau urusan beauty. Kalau kamu lihat Shirin pada bulan ini endorse produk A, dijamin deh sebulan atau dua bulan ke depan dia bakalan tetap pakai produk tersebut atau minimal memberikan ulasan.

Terkenal karena memiliki hobi didunia otomotif, Ridwan mempunyai banyak kendaraan kesayangan. Ridwan pastinya nggak mau sembarangan kalau urusan kendaraan. Kamu perhatiin deh, setiap produk yang direkomendasikan Ridwan kepada para pengikutnya pasti bisa kamu lihat udah terpasang di kendaraannya. Tested!

Influencer yang satu ini emang dikenal punya hobi kulineran. Selain itu, Sasa mempunyai bisnis di bidang kuliner. Pastinya makanan-makanan yang direkomendasikan Sasa terjamin rasanya. Apalagi, Sasa sering menunjukkan kalau dia makan bareng keluarga. Masa iya kamu bakalan ngasih ke keluarga kalau makanannya nggak enak?