Zetizen.com – Pacar over protective sering dicap negatif karena cenderung mengekang pasangan. Nggak jarang kita putus gara-gara dia protective banget. Apalagi kalau selalu minta dikabari setiap saat. Biasanya, rasa sayang yang luar biasa besar dijadikan alasan dibalik sifat protektif itu. Well, kalau kamu merasa over protective ke pacar, baca akibat sifat pacar over protective ke hubunganmu.
Takut Kehilangan, Malah Hilang Beneran
Sebagai seorang pacar, kita pasti punya rasa cemburu. Apalagi kalau dia lagi dekat sama teman cewek/cowok. Cemburu seperti ini masih normal kok. Tapi, cemburu dianggap berlebihan kalau kamu ngambek gara-gara dia chatting-an membahas tugas sekolah! Apalagi kalau sampai memaksa dia menghapus semua kontak lawan jenis di HP. You should stop. Kalau diterusin, dia malah muak dan “hilang” beneran.
Niatnya Melindungi dari Teman yang “Nggak Benar”
Cewek sering takut kalau si pacar berbuat aneh-aneh karena pergaulan yang dia anggap buruk. Apalagi kalau dulu si pacar itu bad boy. Alhasil, cewek sering memperhatikan dan menasehati kegiatan si pacar. Tapi, apa yang terjadi kalau rasa takutmu bikin kamu sampai membatasi hubungan pertemanannya? Dia makin ilfil sama kamu dan menganggapmu egois karena melanggar haknya bersosialisasi.
Kamu Pacarnya, Bukan “Satpamnya”
Pada dasarnya, manusia itu risih kalau dikekang. Baru sampai rumah, harus kirim bukti foto kalau beneran ada di rumah instead of tempat nongkrong. Lagi-lagi kamu membatasi ruang geraknya dan bikin dia nggak nyaman. Yang niat awalnya mau perhatian, eh, lama-lama timbul kecurigaan. Hal ini bikin dia kecewa karena kamu nggak percaya sama kejujurannya. Ingat, kamu pacarnya, bukan satpamnya. Hentikan sebelum terlambat daripada nanti dia mencari pacar yang lebih fleksibel dari kamu.
Jangan Sampai Dianggap Diktator
Kalau sering melarang dan mengatur kesehariannya, lama-lama dia bakal merasa kamu kayak diktator. Dia bakal merasa tertindas oleh kamu yang terus memerintah dan mewajibkan dia menuruti perintahmu. Sayang sih boleh. ,Tapi masa kamu harus berbuat hal yang bikin dia meragukan perasaanmu? Kamu akan dicap egois. Berhentilah mendikte dia biar hubungan kalian bisa awet.
Bawaan dari Lahir, Gimana Dong?
Pernah nggak sih kamu sudah berubah (nggak over protective), tapi pacarmu berbuat salah dan bikin kamu over protective lagi? Kamu pun berpikir kalau sifat over protective itu kamu dapat sejak lahir dan nggak bisa diubah. Jadi, pacarmu harus menerima kamu apa adanya, yang egois itu. Eits, nggak bisa gitu dong! Apa kamu tega melihat dia mengalah terus? Apa kamu mau memelihara sifat buruk? Perbaiki sebelum terlambat. Sifat egois bukan sifat yang bagus untuk dipelihara. Bukan cuma merusak hubungan sama pacar, sifat ini juga bakal merusak hubunganmu dengan keluarga dan teman lain.
Mau sampai kapan jadi pacar over protective?
Baca juga halaman Zetizen besok (14/3):
- Curhatan Zetizen yang punya pacar over protective.
- Gimana cara menghadapi pacar over protective? Ada tips dari SelebGram nih!
- Punya pacar over protective juga ada manfaatnya lho.
| Editor: Ratri Anugrah