zetizen

Ada Yang Jatuh Tapi Bukan Sekedar Bintang

Science

Selain fakor garis lintang, ada fenomena lain yang hanya terjadi di wilayah tertentu karena pengaruh tarikan massa di luar angkasa yang bertemu dengan atmosfer Bumi. Aurora borealis adalah satu fenomena langit yang hanya bisa disaksikan di wilayah Kutub Utara dan Kutub Selatan. Hal ini bukan tanpa alasan. Dua wilayah tersebut merupakan pusat medan magnetik bumi karena ada interaksi partikel atmosfer di Bumi dengan partikel muatan matahari yang disebut plasma. Plasma yang menyebar ini akan bereaksi ketika mencapai medan magnetik bumi. Plasma ini juga bereaksi dengan elektron yang ada sehingga memunculkan warna-warna indah saat Aurora terbentuk. Karena itulah, fenomena ini tidak bisa terjadi di negara tropis seperti Indonesia.

Memilih tempat untuk melihat bintang atau fenomena langit juga nggak bisa sembarangan. Meski udah berada di puncak tertinggi di kota tempat tinggal kita, bisa saja tetap tidak terlihat karena faktor polusi udara dan lampu-lampu rumah atau gedung yang terlalu terang. Sering kali kita harus masuk ke daerah pelosok supaya bisa melihat pemandangan langit secara jelas. Kamu yang ketinggalan fenomena langit di seluruh dunia juga bisa mengakses beberapa website atau aplikasi seperti Stellarium dan Earthsky yang memberikan informasi seputar fenomena langit lengkap dengan foto dan penjelasannya. Happy stargazing! (c20/mel)

Zetizen-Melihat secara langsung peristiwa[1]peristiwa langit bisa jadi sebuah pengalaman yang seru dan mengasyikkan. Apalagi kalau peristiwa-peristiwa tersebut hanya terjadi beberapa puluh tahun sekali atau bahkan beratur-ratus tahun sekali. Nah, banyak kejadian keren di langit yang bisa kamu tonton kalau kamu benar-benar beruntung! Zetizen udah rangkum beberapa di antaranya, nih! Check it out! (kch/c20/mel)

Bagi kamu yang pernah atau sedang tertarik dengan peristiwa-peristiwa luar angkasa, nama ini mungkin sering kamu dengar. Yap, komet yang mengorbit matahari 75&76 tahun sekali ini terakhir mengunjungi Bumi pada 1986. Karena sebagian besar terdiri atas partikel es, komet Halley tampak putih saat terlihat dari Bumi. Cantik!

Bukan nggak mungkin kalau beberapa planet di tata surya kita berjejer dalam satu garis lurus pada satu waktu. Planet[1]planet yang paling sering berjejer adalah Jupiter, Merkurius, dan Venus. Tiga planet ini berjejer 4–5 tahun sekali. Sementara itu, pada 2040, kita bakal melihat sebuah peristiwa yang langka. Bulan, Mars, Merkurius, Venus, Jupiter, dan Saturnus akan berada dalam satu garis lurus. Kerennya, fenomena ini bisa kita saksikan dengan mata telanjang dari Bumi.

Hujan meteor yang sering terjadi pada November ini pernah menjatuhkan sekitar 100 ribu meteor per jam pada 1833. Nah, kamu pasti nggak asing dengan namanya, Leo. Meteor-meteor ini memang berjatuhan dari rasi bintang Leo. Oh iya, kalau beruntung dan berada di wilayah Bumi yang tepat, kamu bisa melihat hujan meteor yang indah ini sekitar 17 November, loh!

Halaman: