Zetizen.com - Program anak muda Jawa Pos, Zetizen berhasil meraih penghargaan Bronze di Asian Digital Media Awards 2017 yang diselanggarakan oleh WAN-IFRA dan Google di Singapura. Penghargaan yang didapat Zetizen berasal dari kategori Best Innovation to Engage Youth Audiences. Inovasi yang membawa Jawa Pos diakui secara resmi di dunia digital Asia itu datang dari program Zetizen Jawa Pos National Challenge.
Penghargaan itu diberikan langsung oleh Wakil CEO Singapore Press Holdings Patrick Daniel dan Direktur Asia WAN IFRA Gilles Demptos di hotel Orchard Singapura pada Rabu (1/11) kemarin.
Baca juga:
Muda, Bertalenta, Raih Cita-Cita
|
Zetizen Jawa Pos National Challenge adalah program yang mengajak anak muda dari usia 13-20 tahun di Indonesia untuk melakukan aksi positif. Tidak ada batasan soal aksi positif yang dapat diikutsertakan dalam program tersebut. Asal, masih sesuai dengan kategori yakni pendidikan, lingkungan, sosial, teknologi, seni dan budaya. Aksi itu kemudian di-submit di laman zetizen.com dalam bentuk foto dan caption.
Sedangkan pemenang Zetizen National Challenge akan dipilih satu anak dari tiap provinsi di Indonesia, dan akan mendapatkan hadiah fun adventure ke New Zealand.
Meski Zetizen Jawa Pos National Challenge baru diselenggarakan dua kali, antusiasme peserta sangat tinggi. Terbukti, ribuan anak muda dari 34 provinsi di Indonesia berlomba-lomba untuk melakukan aksi terbaik. Tercatat hampir 30 ribu aksi positif ter-submit pada 2017. Jumlah itu bertambah 30 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca juga:
Ukir Prestasi di Dunia Catur
|
’’Jawa Pos punya komitmen untuk anak muda sejak 2000. Dan anak-anak muda pula yang terus menghasilkan penghargaan tingkat internasional untuk Jawa Pos. Bangga sama anak-anak muda di Jawa Pos yang sering harus bersabar menghadapi orang-orang tua di perusahaan ini pula hahaha. Semoga tradisi penghargaan internasional ini bisa terus berlanjut di tahun-tahun ke depan," kata Azrul Ananda, Direktur Utama PT. Jawa Pos Koran yang juga anggota komite Asia Pasifik WAN-IFRA.
Supervisor Zetizen Faisal Ash Shiddiq menambahkan, program itu dibuat untuk merangsang para generasi Z untuk menyebarkan kebaikan. Aksi itu juga untuk membuktikan bahwa anak muda itu luar biasa. Apalagi, generasi Z kerap dipandang sebagai sosok yang apatis. Namun, banyaknya anak muda yang berpartisipasi dalam program Zetizen National Challenge seolah membatah pandangan tersebut.
Baca juga:
Sebuah Surat Cinta- Bagian 1
|
“Ini adalah bukti bahwa tradisi Jawa Pos dalam merangkul anak muda masih sangat kuat. Terima kasih kepada Jawa Pos yang telah memberikan kesempatan sangat besar kepada tim Zetizen untuk berinovasi dan melanjutkan tradisi juara,” ujarnya.
Sebagai informasi, dalam kategori Best Innovation to Engage Youth Audiences tersebut, pemenang kategori silver diberikan kepada Stakk Factory. Sedangkan untuk gold, diraih oleh R.AGE Documentaries by Star media Nusantara. Dari Asian Digital Media Awards 2017 sendiri, ada 10 kategori yang bisa diperebutkan oleh media se-Asia. Congrats, Zetizen! (dim/JPC)