zetizen

Presiden Jokowi Bikin Jambore Nasional revolusi Mental, Kayak Apa Sih Serunya?

After School

Zetizen.com - Sejak terpilih menjadi presiden Indonesia, Presiden Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi memilih kata Revolusi Mental sebagai tujuan utamanya. Untuk mendukung keinginannya, hari ini hingga Minggu (27/8), Jambore Nasional Revolusi Mental diadakan.

Bertempat di kota Surakarta, Jawa Tengah, sebanyak 15.000 peserta dari seluruh Indonesia mengikutinya. Jambore ini juga sebagai pelopor Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental, loh! Yuk intip kegiatan-kegiatannya!

 

Kompetisi Pra-Acara

Ibarat tak kenal maka tak sayang, kompetisi maskot dipilih sebagai upaya untuk mengenalkan proram Revolusi Mental bagi masyarakat. Keberadaan maskot yang gampang diingat diharapkan bisa bikin masyarakat lebih mengingat revolusi mental. Selain maskot, ada juga kompetisi music video hingga lomba board game dan komik strip. Harapannya, semua kompetisi ini bisa meningkatkan rasa cinta terhadap Indonesia sekaligus menyebarkan nilai-nilai revolusi mental.

 

Presiden Jokowi, penggagas Jamnas Revmen (foto: Jawa Pos)

Rembuk Nasional

Dihadiri oleh ribuan orang dari seluruh Indonesia, Jambore Nasional Revolusi Mental ini benar-benar jadi ajang pergerakan untuk membuat Indonesia lebih baik. Untuk mencapai hal itu, Presiden Joko Widodo mengadakan beberapa acara rembuk nasional.

Diantaranya adalah Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesai Mandiri, dan Gerakan Indonesia Bersatu. Kelima tema rembuk nasional ini disesuaikan dengan kondisi Indonesia saat ini. Jadi semua orang bisa segera update dengan berbagai isu terkini yang perlu disadari.

 

Pameran Inovasi

Nggak cuma merumuskan cara bikin Indonesia lebih baik dari sebelumnya, Jambore Nasional Revolusi Mental ini juga jadi ajang pamer inovasi anak bangsa yang keren abis.

Diadakan di Stadion Manahan Solo yang juga jadi tempat pembukaan acara super meriah, puluhan inovasi dari anak-anak se-Indonesia bakal digelar disini. Uniknya, tiap daerah akan punya stan masing-masing yang digunakan sebagai booth pameran. Misalnya aja dari Dinas Perdagangan yang memamerkan daftar makanan se-Indonesia.

 

Editor: Bogiva