Minum kopi mungkin sudah jadi hal yang biasa. Apalagi buat teman-teman Zetizen. Tapi, pernah nggak sih, kamu cobain kopi cold brew? Biar kamu nggak salah pesan di kedai kopi favoritmu, nih, Zetizen kasih tahu dulu serba-serbi seputar cold brew! (c20/kch)
Bikin kopi cold brew kekinian juga nggak sesulit itu, kok! Kamu bisa coba ’’meracik’’ kopi cold brew sendiri di rumah. Prosesnya yang sederhana dan membutuhkan waktu cukup lama juga bikin pembuatan kopi cold brew nggak perlu effort lebih. So, biar Zetizen spill the ’’coffee’’ buat kalian, ya! (c20/kch)
Pertama, kamu perlu mencampur air dengan biji kopi coarse ground atau biji kopi yang digiling kasar sehingga masih menyisakan banyak gumpalan. Nah, teknik mencampurnya juga nggak sembarangan! Untuk setiap 1 ons kopi, kamu membutuhkan segelas air atau setara 8 ons air. Air yang digunakan maksimal harus dalam temperatur ruangan. Lebih dingin, lebih baik!
Yap, benar. Biji kopi yang sudah tercampur dalam air perlu didiamkan selama 18-24 jam di dalam kulkas. Mengapa? Menurut Thomas Joseph, culinary director Kitchen Conundrums, mendiamkan kopi tersebut dalam kulkas dapat mengeluarkan aroma kopi yang sesungguhnya tanpa mengekstrak rasa asam dan pahit yang biasanya didapat saat merendam biji kopi dalam air panas.
Banyak teknik untuk menyaring kopi yang sudah selesai didiamkan ini. Salah satu teknik yang paling umum adalah menggunakan cheesecloth atau kain katun tipis. Joshua Weissman, seorang food blogger, pun memberikan tip. "Harus hati-hati dalam proses ini. Sebab, apabila kamu nggak melakukan ini secara smooth, kopimu bakal terasa sedikit gritty atau punya sedikit sisa-sisa setelah disaring," ungkapnya. Sisa-sisa itu bisa bikin kopimu terasa lebih pahit. So, be careful, ya!
Kalau kamu lebih memilih mengonsumsi kopimu secara original, kamu bisa minum langsung dengan es batu. Namun, nggak salah juga untuk menambahkan sedikit rasa lain yang membuat kopimu makin nikmat. Kamu bisa menambahkan susu, brown sugar, atau ekstrak vanila sesuai seleramu. Enjoy!