Zetizen.com - Michelin Stars merupakan penghargaan paling prestisius dalam dunia fine dining. Penghargaan ini masih jarang diketahui di Indonesia. Michelin Stars yang diterima chef atau restoran Fine Dining ibarat Oscars bagi para aktor film atau Grammy bagi para penyanyi. Nama Michelin sebenarnya nggak asing. Sebab, Michelin adalah perusahaan ban asal Prancis yang logo dan namanya sering muncul menjadi sponsor di berbagai lomba otomotif. Jadi, kalau kamu pernah nonton pertandingan F1 atau MotoGP, nama perusahaan ini pasti nggak asing.
Bagaimana bisa sebuah perusahaan ban menjelma menjadi pemberi penghargaan restoran paling prestisius di dunia? Pada awal 1900-an, kendaraan otomotif merupakan hal baru yang belum punya banyak peminat. Sebagai perusahaan ban, Michelin berusaha mengajak orang-orang beralih menggunakan kendaraan otomotif dan membeli ban produksinya. Caranya dengan menerbitkan panduan bernama Michelin Guide yang berisi cara mengganti ban, lokasi pom bensin, sampai letak restoran dan hotel terdekat.
Dua puluh tahun berikutnya, Andre Michelin menyadari bahwa panduan restoran yang dibuat perusahaannya benar-benar berguna. Dia pun mulai menyempurnakan panduannya dengan memperbanyak review dan listing restoran terbaik di berbagai wilayah. Pada 1936, Michelin mulai memberikan rating berbentuk 1–3 bintang pada restoran dalam katalognya. Satu bintang menunjukkan bahwa restoran itu punya hidangan dengan standar tinggi. Dua bintang menunjukkan bahwa restoran tersebut sangat spesial dan worth dikunjungi meski kita harus menempuh jarak jauh. Tiga bintang untuk restoran yang super-duper spesial. Restoran dengan tiga bintang Michelin worth banget dikunjungi.
Meski begitu, pemberian Michelin Star pada berbagai restoran itu menjadi rahasia yang dijaga ketat. Nggak ada yang tahu kapan atau siapa inspektor (sebutan reviewer restoran) dari Michelin datang dan mencoba makanan di restoran-restoran. Bahkan, Michelin nggak pernah mengungkap cara kerja maupun identitas inspektor mereka. Karena itulah, penghargaan tersebut makin prestisius. Mau tahu sesulit apa sebuah bintang Michelin bisa dianugerahkan?
Well, meski nggak ada keterangan resmi dari Michelin, banyak yang menganggap, untuk meraih bintang satu aja, sebuah restoran harus bersaing dengan 10 ribu restoran lain di kelasnya. Nggak heran kalau hanya ada kurang dari 200 restoran berbintang tiga di seluruh dunia. Di Indonesia, baru ada dua restoran yang mendapatkan bintang satu Michelin. Yakni, Tim Ho Wan di Jakarta dan Mozaic di Bali. So, apa kamu tertarik mengunjungi restoran yang masuk Michelin Guide?
Source: Village Voice, mozaic-bali, guide.michelin
Penulis: Rafika | Editor: Bogiva