Zetizen.com - Buat tiap orang, romantisnya pacaran itu emang beda beda. Tapi, sebenarnya ada kok siklus pacaran yang kayaknya hampir berlaku di hubungan setiap orang. Iya, meski kadang romantis, ternyata nggak selamanya romantisme itu bakal bertahan selama hubungan. Coba aja cocokin siklus pacaranmu sama yang berikut ini (giv)
0 – 3 Bulan Pertama
Baca juga:
PERSAHABATAN BERTEPUK SEBELAH TANGAN
|
Nggak bisa dimungkiri, awal masa jadian pasti jadi momen yang paling indah. Nggak heran kalau di masa masa ini, kamu sama dia lagi anget-angetnya. Chat sepanjang hari, kemana mana selalu bareng, sampai telpon yang nggak pernah putus tiap malam. Intinya, tiga bulan pertama ini biasanya jadi masa paling indah pacaran.
4 – 6 Bulan kedua
Baca juga:
Sebuah Surat Cinta- Bagian 1
|
Masuk ke trimester kedua (udah kayak orang hamil), kamu bakal makin mengenal pacarmu. Makanya, di tahap ini biasanya mulai banyak pasangan yang jadi sering berantem, ngambek ngambekan, sampai mulai ngejauh. Alasannya sih klasik, pacarnya ternyata nggak se sempurna yang dibayangin
Di masa ini lah biasanya drama ala video parodi Raditya Dika benar benar kamu alami sama pacarmu. Mulai dari pertanyaan “Yang, aku gendutan ya?” sampai kalimat mematikan “Turunin aku sekarang” bakal mulai kamu dengar di masa ini. Buat para cowok, di masa ini pula mereka mulai sadar kalau mengantar jemput pacar setiap hari, neraktir mereka makan dan membelikan hadiah unyu unyu sama sekali nggak menguntungkan dibanding mengerjakan hal yang sama sebagai pengemudi ojek Online.
Baca juga:
Greatest Journey With My Best Friend
|
7 – 11 Bulan ketiga
Nah, kalau udah di tahap ini, hubunganmu sama si doi udah bisa dipisahkan kedalam dua kelompok besar. Iya, disini kamu bisa ngelihat apakah hubunganmu masuk ke kelompok yang masih bisa bertahan, atau yang udah di ambang kehancuran alias bakal segera putus.
Ngelihatnya pun nggak susah kok, perhatiin aja gimana cara kamu dan pacarmu nyelesaiin konflik dan kebosanan yang muncul. Soalnya, nggak kurang banyak kok orang yang mengeluh bosan sama pacarnya setelah lewat 6 bulan pertama.
Nah, kalau ternyata kamu nggak mempermasalahkan kebosanan yang muncul dan tetap berusaha mempertahankan hubunganmu sama dia, congratz! Kayaknya hubunganmu masih punya harapan. Tapi, kalau yang kerjaan ngeluh mulu dan protes ini itu ke si doi tanpa mau introspeksi kesalahan sendiri, yaa kayaknya, periode ini bakal jadi akhir dari hubunganmu.
Apalagi kalau kamu yang sering banget mengatasnamakan pernyataan “kamu berubah, kamu udah nggak kayak dulu,” Guys, harusnya kamu seneng kalau pacarmu berubah seiring waktu. Itu tandanya dia manusia. Kalau dia tetep gitu gitu aja, jangan jangan pacarmu itu bukan orang ya??? Hii...
12 Bulan +
Welcome to the year club! Menurut banyak cerita yang tim Zetizen dengar, masa diatas satu tahun adalah masa pacaran dimana ego pribadi udah mulai luntur. Kamu yang berhasil sampai masa ini biasanya adalah yang nggak cuma berapi api mengejar cinta, tapi juga emang benar benar sayang dan peduli sama pacarmu. Nggak salah kalau kalian berdua pun bisa melewati berbagai perbedaan dan halangan yang muncul selama awal masa pacaran. Longlast ya, Guys!