Are You a Zetizen?
Show Menu

Daily Dose

MOST VIEWED

The Latest in Daily Dose

Ini dia  5 Album Indie Terbaik 2017 Versi Zetizen

Ini dia 5 Album Indie Terbaik 2017 Versi Zetizen

Rafika Yahya Rafika Yahya 31 Dec 2017

Tahun baru tinggal sehari lagi. Pastinya, ada banyak banget momen yang bikin tahun 2017 selalu dikenang. Salah satu cara mengenang momen adalah lewat musik. So, sebelum tahun 2018 datang, nih Zetizen sudah kasih rekap album-album indie yang sayang banget kalau dilewatkan.

Wayang Kontemporer, Pengembangan Seni Wayang yang Disesuaikan dengan Generasi Z

Wayang Kontemporer, Pengembangan Seni Wayang yang Disesuaikan dengan Generasi Z

Rafika Yahya Rafika Yahya 28 Dec 2017

Di era generasi Z ini mulai berkembang jenis wayang baru loh, yaitu wayang kontemporer. Isi pertunjukan wayang kontemporer ini nggak lagi berfokus pada kisah Ramayana atau Mahabharata, melainkan kehidupan sehari-hari anak zaman sekarang. Begini lah penjelasan tentang wayang kontemporer dari hasil wawancara tim Zetizen dengan salah satu dalangnya, Nanang Garuda.

Ruang Tunggu, Album Terbaru Payung Teduh Penanda Perpisahan Bang Is

Ruang Tunggu, Album Terbaru Payung Teduh Penanda Perpisahan Bang Is

Rafika Yahya Rafika Yahya 21 Dec 2017

Grup indie papan atas Indonesia, Payung Teduh merilis album terbarunya Minggu (17/12). Bertajuk Ruang Tunggu, album ini berisi sembilan lagu, termasuk single Akad yang viral tahun ini. Ruang Tunggu pun jadi penanda perpisahan sang vokalis, Istiqamah Djamad yang akan hengkang per tahun depan.

Vokalis Payung Teduh Hengkang, Ini Rekam Jejak Perjalanan Mereka

Vokalis Payung Teduh Hengkang, Ini Rekam Jejak Perjalanan Mereka

Rafika Yahya Rafika Yahya 16 Nov 2017

Belum kering luka para penggemar musisi indie setelah bubarnya Banda Neira, kini mau nggak mau kita harus kehilangan 'nyawa' Payung Teduh. Mulai tanggal 31 Desember nanti, Muhammad Djamad Istiqamah atau yang akrab disapa Is memilih untuk hengkang dari Payung Teduh. Mulai dari pertama kali berdiri hingga jadi hits nasional berkat lagu Akad, gimana sih rekam jejak perjalanan Payung Teduh?