Zetizen.com - Meskipun katanya bisa wild and free, jadi Jomblo itu kadang serba salah. Iya serba salah waktu ditanyain "pacarnya mana?" tiap lebaran dan acara besar keluarga. Duuh, kalau aja cari pacar bisa segampang itu, kayaknya populasi Jomblo pasti berkurang banyak.
Tapi tunggu dulu, Guys. Sama kayak faktor-faktor kepribadian yang lain, Jomblo itu ternyata juga bisa ditelaah asal-usulnya. Ini nih, hal-hal yang kemungkinan besar bikin kamu jadi hopeless romantic yang nggak berhasil-berhasil dapetin hati si-doi.
sosok pangeran berkuda yang super duper sempurna itu cuma fiksi (pinterest)
Bahasa simpelnya, terlalu banyak pilih-pilih!
Nggak ada salahnya mencari sosok yang good looking, pinter, tajir, ramah, penyabar, setia dan rajin menabung. Tapi bukan berarti kamu bisa menutup diri dari orang-orang yang tanpa kamu tahu sedang berusaha mendekati kamu.
Tapi, kalau kriteriamu setinggi itu, apa iya kamunya juga udah bisa jadi sesempurna itu. Ibarat negeri dongeng, pangeran berkuda yang super ganteng dan tajir itu pasti juga bakal jatuh cinta sama putri yang cantiknya minta ampun dan punya sifat yang nggak bakalan dimilikin cewek manapun di dunia ini.
Ini yang bikin terlalu pilih-pilih jadi salah satu faktor yang memperlama masa jomblomu.
Yuk hentikan sikap suka mengeluhmu (sheknows)
"Aku jomblo, nih. Cariin pacar, dong!"
Siapa sih yang suka dengerin orang yang sering mengeluh? Apalagi kalau keluhannya nggak jauh-jauh dari predikat jomblo. Eits, jangan dikira orang bakalan tertarik denganmu kalau terus-terusan mengatakan statusmu, ya. Bangga sama mengeluh itu beda tipis, bro!
Nggak cuma bosan, tapi bisa-bisa orang-orang di sekitarmu jadi ikutan kesal dan nggak mau dekat-dekat sama kamu. Soalnya, dikit-dikit pasti ngomongin soal status jomblo dan keinginanmu untuk punya pacar secepatnya, tapi nggak ada usaha alias NATO! No Action Talk Only
Kadang, minta dicomblangin menunjukkan sikapmu yang nggak dewasa (Icy Tales)
"Eh, kenalin ke temanmu yang good looking dong!"
Hayo, ngaku deh siapa yang suka ngomong kaya gini tiap kali ketemu sama teman lama? Sebenernya, nggak ada salahnya berusaha. Tapi sikap kaya gini yang makin menunjukkan kalau kamu benar-benar putus asa untuk menemukan pacar.
Hasilnya, wibawamu hilang dan kamu dipandang sekedar cari pacar untuk status aja, bukannya cari pacar karena kamu suka sama sifat dan kepribadiannya. Hati-hati, ya!
Saking sibuknya mencari pacar, kamu bisa stress (smallville)
Ngaku, deh. Tiap kali pergi ke suatu tempat atau join di komunitas baru, kamu pasti berniat untuk menemukan pacar. Akibat niat ini, akhirnya kamu jadi nggak fokus pada ragam kegiatannya dan lebih memilih untuk tebar pesona ke anggota lain.
Its a big no!
Karena kamu sibuk mencari pacar, akhirnya kamu nggak bisa mengeksplor kemampuan dan kreativitas untuk mengambangkan dirimu sendiri. Nggak heran kalau kamu masih stuck di kondisi yang sama, yaitu jomblo!
Padahal, ibarat bunga yang menguarkan aromanya, kumbang akan datang dengan sendirinya. Artinya, dengan mengembangkan kemampuanmu, yakin deh si doi bakal datang dan menyelamatkanmu dari status jomblomu.
Good luck!