Zetizen.com - Dari satu gigs ke berikutnya, Silampukau selalu mendendangkan cerita tentang Surabaya. Lagunya nggak pernah jauh dari cerita kehidupan sehari-hari kaum urban kota metropolitan. Nggak heran, semua lagunya sangat mudah dinikmati. Buat kamu pendengar baru maupun yang lagi penasaran dengan duo folk ini ini, simak lima Rekomendasi lagu dari Silampukau yang cocok untuk mood kamu saat ini. Listen on and enjoy!
BALADA HARIAN
Silampukau mengemas Balada Harian dengan irama ceria. Saat dibawakan dalam konser tunggalnya di Cak Durasim beberapa waktu lalu, lagu ini sukses membuat penonton larut dan bernyanyi bersama. Meski iramanya ceria, pesan yang disampaikan cukup dalam. Yakni agar kita nggak membuang-buang waktu dalam mencapai apa yang jadi tujuan kita dalam hidup.
Mood: Bangun tidur pagi tapi seharian nggak punya planning acara apapun.
Aftertaste: Langsung kepikiran buat ngerjain urusan yang sering ketunda sejak lama.
PUAN KELANA
Pas lagi galau-galaunya sama si dia yang jauh disana, lagu Puan Kelana bakal pas banget jadi pengungkap rasa kangen dan kesalmu karena lama tak berjumpa. Silampukau membungkus kerinduan LDR dengan bait lugas. Kamu bakal menikmati bait bait lirik yang mengisahkan jarak LDR antara Paris dan Surabaya di lagu ini.
Mood: Kangen berat sama pacar gegara lagi LDR-an!
Aftertaste: Makin galau berkepanjangan, terus kontak pacar buat janjian Skype.
LAGU RANTAU (SAMBAT OMAH)
Perantau, salah satu bagian masyarakat urban yang tak pernah habis kisahnya jadi inspirasi Silampukau di lagu Rantau. Jatuh bangun anak rantau mengadu nasib hingga jiwa kerdil karena sulit bertahan melawan ganas kota metropolitan diceritakan dalam nada mayor bertempo sedang yang cukup catchy di telinga.
Mood: Mengeluhkan kehidupan sebagai anak rantau yang serba susah di perkotaan.
Aftertaste: Makin kangen sama ortu dan pengin balik ke kampung halaman.
DOA 1
Lirik-lirik kekesalan akibat tayangan membosankan televisi diungkapkan dengan sudut pandang mayoritas pelaku musik indie. Doa 1 dibalut dengan narasi monolog yang unik dan denting gitar yang riang. Mengajak pendengar menyelami fenomena dan realita kehidupan para musisi indie yang sedang merintis karyanya.
Mood: Bosen sama tayangan TV
Aftertaste: Matiin TV dan langsung ambil gitar buat nyanyi.
MALAM JATUH DI SURABAYA
Salah satu sudut kota di jalan Ahmad Yani Surabaya yang selalu macet menjadi inspirasi Silampukau dalam menciptakan lagu ini. Fenomena kemacetan tersebut justru digubah Silampukau menjadi sebuah narasi ballad dari bagian kehidupan dengan sangat puitis tanpa harus diungkapkan dengan rasa kekesalan.
Mood: Kesal terjebak macet sewaktu jam pulang kantoran.
Aftertaste: Menikmati kemacetan sebagai fenomena unik kehidupan.